Semarang (ANTARA) - PSIS Semarang mengakhiri kontrak dengan Hari Nur Yulianto, penyerang yang sudah 10 tahun membela tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah itu.
"PSIS dan Hari Nur harus berpisah. Keluarga besar PSIS menyampaikan terima kasih atas pengabdian selama 10 tahun terakhir," kata CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya dalam siaran pers di Semarang, Jumat.
Pemain bernomor punggung 22 tersebut bergabung dengan PSIS sejak Februari 2013.
Selama 10 tahun berkarir di PSIS, Hari Nur sudah mencetak 69 gol di semua ajang kompetisi.
A.S.Sukawijaya mendoakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa PSIS Semarang itu mendapat kesuksesan di sisa kariernya sebagai pesepak bola.
Pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi tersebut juga membuka pintu bagi Hari Nur jika ingin kembali ke PSIS sebagai pelatih atau manajemen profesional.
PSIS sendiri mulai merombak tim untuk menghadapi Liga 1 Indonesia musim depan.
PSIS sebelumnya juga meminjamkan sejumlah pemain mudanya untuk menambah pengalaman bertanding.
Selain itu, manajemen PSIS juga berencana mendatangkan penjaga gawang baru.
"PSIS dan Hari Nur harus berpisah. Keluarga besar PSIS menyampaikan terima kasih atas pengabdian selama 10 tahun terakhir," kata CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya dalam siaran pers di Semarang, Jumat.
Pemain bernomor punggung 22 tersebut bergabung dengan PSIS sejak Februari 2013.
Selama 10 tahun berkarir di PSIS, Hari Nur sudah mencetak 69 gol di semua ajang kompetisi.
A.S.Sukawijaya mendoakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa PSIS Semarang itu mendapat kesuksesan di sisa kariernya sebagai pesepak bola.
Pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi tersebut juga membuka pintu bagi Hari Nur jika ingin kembali ke PSIS sebagai pelatih atau manajemen profesional.
PSIS sendiri mulai merombak tim untuk menghadapi Liga 1 Indonesia musim depan.
PSIS sebelumnya juga meminjamkan sejumlah pemain mudanya untuk menambah pengalaman bertanding.
Selain itu, manajemen PSIS juga berencana mendatangkan penjaga gawang baru.