Purwokerto (ANTARA) - Dalam rangka pemerataan pendidikan, Universitas Muhamamdiyah Purwokerto (UMP) dan Yayasan Semangat Muda Indonesia (SMI) menggelar pengabdian di Provinsi Bangka Belitung.
Ketua Yayasan SMI Siti Nur Azizah., S.E., M.Si yang juga Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP bersama tim sukarelawan pendidikan yang dipimpin Muhammad Randi Setiadi., S.IP sebagai fasilitator dan Desi Destiana Agusman sebagai koordinator divisi telah menyusun tujuh program Pendidikan yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 16 Sijuk, Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung.
Menurut Azizah, Provinsi Bangka Belitung memiliki potensi alam yang mumpuni dan memerlukan dukungan pengelolaan dari sumber daya manusia yang kompeten.
Program tersebut berfokus pada peningkatan keterampilan, motivasi, dan pengetahuan anak bangsa. Seluruh program tersebut telah mendapat persetujuan dari Kepala SD Negeri 16 Sijuk Asmorni, S.Pd.SD.
Dalam hal ini, program kelas Bahasa Inggris dikoordinasi oleh Faino Eleison Raprap sekaligus penanggung jawab. Setelah mengikuti program tersebut, siswa-siswi menjadi lebih menguasai berbagai kosakata, pelafalan, dan fasih dalam membuat percakapan singkat dalam bahasa Inggris.
"Dengan adanya kemampuan komunikasi global, Belitung menjadi lebih siap dalam menghadapi potensi internasionalisasi wisata di era modern saat ini," kata Azizah di Purwokerto, Kamis (30/3).
Baca juga: Sepuluh mahasiwa UMP jalani misi kemanusiaan erupsi Gunung Merapi
Lebih lanjut, dia mengatakan program bertujuan untuk peningkatan motivasi berupa pohon impian, drama cerita rakyat, mendongeng bersama, dan permainan tradisional dengan dipimpin Husna Annisa Rahman, S.T, Ryndra Sakhaputri Aryanti, Nujum Masrifatul, Jelita Nurindria Pramana, dan Meita Putri Parasti.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar bagi seluruh siswa SDN 16 Sijuk, sehingga pembelajaran menjadi suatu proses yang menyenangkan bagi anak-anak. Hasilnya, 111 siswa yang mengikuti program ini menjadi lebih antusias dalam belajar dan memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk meraih cita-cita," jelasnya.
Program kerja Tim Pendidikan yang terdiri atas Nurlia Marwaty Hasan,S.E, Zuhra Azkiana, dan Putri Rizkiani Rustandi berfokus pada peningkatan pengetahuan berupa program pengenalan profesi dan tokoh pahlawan.
"Tujuan kegiatan ini tidak hanya untuk meningkatkan pengatahuan saja, namun bisa juga untuk meningkatkan nasionalisme generasi bangsa. Kedua ilmu pengetahuan ini merupakan pengetahuan dasar yang penting untuk dipahami oleh anak-anak untuk tetap menumbuhkan percaya diri dan rasa cinta kepada tanah air,” jelasnya.
Kepala Desa Keciput Pratiwi Perucha, S.S, M.H. mengatakan acara pengabdian tersebut sangat menarik dan dia merasa sangat bersyukur dengan adanya program kegiatan pendidikan itu.
"Warga berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung dan memberi dampak positif khususnya bagi anak-anak generasi penerus bangsa," katanya. (zah/tgr)
Baca juga: Fakultas Farmasi UMP gelar Sumpah Apoteker Ke-36
Baca juga: PK IMM Ilmu Kesehatan UMP gelar pemeriksaan kesehatan gratis
Ketua Yayasan SMI Siti Nur Azizah., S.E., M.Si yang juga Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMP bersama tim sukarelawan pendidikan yang dipimpin Muhammad Randi Setiadi., S.IP sebagai fasilitator dan Desi Destiana Agusman sebagai koordinator divisi telah menyusun tujuh program Pendidikan yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 16 Sijuk, Kecamatan Sijuk Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung.
Menurut Azizah, Provinsi Bangka Belitung memiliki potensi alam yang mumpuni dan memerlukan dukungan pengelolaan dari sumber daya manusia yang kompeten.
Program tersebut berfokus pada peningkatan keterampilan, motivasi, dan pengetahuan anak bangsa. Seluruh program tersebut telah mendapat persetujuan dari Kepala SD Negeri 16 Sijuk Asmorni, S.Pd.SD.
Dalam hal ini, program kelas Bahasa Inggris dikoordinasi oleh Faino Eleison Raprap sekaligus penanggung jawab. Setelah mengikuti program tersebut, siswa-siswi menjadi lebih menguasai berbagai kosakata, pelafalan, dan fasih dalam membuat percakapan singkat dalam bahasa Inggris.
"Dengan adanya kemampuan komunikasi global, Belitung menjadi lebih siap dalam menghadapi potensi internasionalisasi wisata di era modern saat ini," kata Azizah di Purwokerto, Kamis (30/3).
Baca juga: Sepuluh mahasiwa UMP jalani misi kemanusiaan erupsi Gunung Merapi
Lebih lanjut, dia mengatakan program bertujuan untuk peningkatan motivasi berupa pohon impian, drama cerita rakyat, mendongeng bersama, dan permainan tradisional dengan dipimpin Husna Annisa Rahman, S.T, Ryndra Sakhaputri Aryanti, Nujum Masrifatul, Jelita Nurindria Pramana, dan Meita Putri Parasti.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi belajar bagi seluruh siswa SDN 16 Sijuk, sehingga pembelajaran menjadi suatu proses yang menyenangkan bagi anak-anak. Hasilnya, 111 siswa yang mengikuti program ini menjadi lebih antusias dalam belajar dan memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk meraih cita-cita," jelasnya.
Program kerja Tim Pendidikan yang terdiri atas Nurlia Marwaty Hasan,S.E, Zuhra Azkiana, dan Putri Rizkiani Rustandi berfokus pada peningkatan pengetahuan berupa program pengenalan profesi dan tokoh pahlawan.
"Tujuan kegiatan ini tidak hanya untuk meningkatkan pengatahuan saja, namun bisa juga untuk meningkatkan nasionalisme generasi bangsa. Kedua ilmu pengetahuan ini merupakan pengetahuan dasar yang penting untuk dipahami oleh anak-anak untuk tetap menumbuhkan percaya diri dan rasa cinta kepada tanah air,” jelasnya.
Kepala Desa Keciput Pratiwi Perucha, S.S, M.H. mengatakan acara pengabdian tersebut sangat menarik dan dia merasa sangat bersyukur dengan adanya program kegiatan pendidikan itu.
"Warga berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung dan memberi dampak positif khususnya bagi anak-anak generasi penerus bangsa," katanya. (zah/tgr)
Baca juga: Fakultas Farmasi UMP gelar Sumpah Apoteker Ke-36
Baca juga: PK IMM Ilmu Kesehatan UMP gelar pemeriksaan kesehatan gratis