Solo (ANTARA) -
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jateng II menyebutkan kesadaran penyampaian surat pemberitahuan (SPT) Tahunan oleh wajib pajak di Jawa Tengah(Jateng) meningkat.
Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah II Slamet Sutantyo di Solo, Minggu mengatakan peningkatan kesadaran tersebut terlihat dari jumlah capaian penyampaian surat pemberitahuan(SPT) Tahunan untuk tahun pajak 2022 per tanggal 24 Maret 2023 sudah sebanyak 499.742 SPT.
Secara rinci, 38.901 diantaranya merupakan SPT Tahunan PPh orang pribadi usahawan, 441.149 SPT Tahunan PPh orang pribadi karyawan, dan sebanyak 19.692 merupakan SPT Tahunan PPh badan yang sudah dilaporkan oleh wajib pajak.
Ia mengatakan jumlah tersebut meningkat sekitar 1,83 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
"Terjadi peningkatan sebesar 8.962 SPT dibandingkan periode sama tahun sebelumnya," katanya.
Ia mengatakan peningkatan ini memang tidak sesignifikan jika dibandingkan per 28 Februari 2023 yaitu mencapai 74.333 SPT. Meski demikian, peningkatan tersebut tetap masih menunjukkan tren positif.
"Dan kepatuhan masih tumbuh seiring berjalannya batas akhir pelaporan SPT Tahunan," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, peningkatan pelaporan SPT Tahunan didorong oleh berbagai faktor, salah satunya adalah perluasan jangkauan wajib pajak dengan cara membuka layanan tambahan oleh KPP dan KP2KP.
"Karena peran aktif fiskus(aparatur pajak) dengan membuka layanan pojok pajak di tempat umum seperti pusat perbelanjaan, tempat-tempat umum maupun secara daring," katanya.
Selain itu, dikatakannya, juga karena makin mudahnya lapor SPT menggunakan e-filing.
"Sehingga masyarakat makin mudah mengakses layanan yang ada," katanya.
Mengenai keberadaan pojok pajak, dikatakannya, Kanwil DJP Jawa Tengah II membuka sebanyak 262 pojok pajak yang tersebar di wilayah kerja Kanwil DJP Jawa Tengah II, mulai Sragen hingga Cilacap.
Baca juga: Presiden cek penyampaian SPT Tahunan di KPP Pratama Surakarta
Baca juga: Presiden cek penyampaian SPT Tahunan di KPP Pratama Surakarta