Temanggung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, merekrut sebanyak 23 orang lulusan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara menjadi pegawai negeri sipil di daerah setempat.
Puluhan lulusan PKN STAN itu dilantik Bupati Temanggung M. Al Khadziq di Pendopo Jenar Pemkab Temanggung, Jumat.
Para lulusan PKN STAN itu akan bertugas di Setda Temanggung, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan, BPKPAD, dan Bappeda Kabupaten Temanggung.
Bupati Temanggung M. Al Khadziq menyampaikan dalam rangka mendukung reformasi birokrasi dengan target terwujudnya pemerintah berkelas dunia pada 2024 maka aparatur sipil negara (ASN) harus memiliki ciri-ciri smart ASN, yakni berintegritas, nasionalis, profesional, berwawasan global, menguasai teknologi informasi, dan bahasa asing.
"Jangan pernah lelah, terus mengembangkan diri. Teruslah haus dalam mencari pengalaman untuk mengembangkan diri menjadi smart ASN," katanya.
Ia meminta para pegawai yang baru dilantik untuk terus berinovasi dan jangan cepat berpuas diri dalam segala aspek.
"Di bidang pengetahuan teruslah belajar, jangan mentang-mentang sudah menjadi pegawai negeri belajar tidak belajar gajinya sama, berangkat pagi pulang sore juga, jangan cepat puas. Terus belajar terkait bidang keilmuan dan bidang keahlian masing-masing," katanya.
Menurut bupati, dengan terus belajar wawasan akan semakin luas dan jika wawasan luas maka kemampuan memahami masalah semakin bagus, kemampuan menyelesaikan masalah juga akan semakin bagus.
Khadziq menuturkan sebagai PNS harus bisa cepat memahami dan cepat mencari solusi atas setiap permasalahan. Kalau wawasan luas maka akan inovatif.
"Kalau kalian berhenti tidak belajar maka lama-lama hanya akan menjadi mesin pengolah dokumen di kantor-kantor pemerintah, lama-lama akan menjalani siklus rutin dari dokumen yang satu ke dokumen yang lain dan seterusnya, maka lama-lama akan terkubur di balik kertas-kertas dokumen di meja kerja kalian," katanya.
Baca juga: 173 PNS Pemkot Magelang terima kenaikan pangkat
Puluhan lulusan PKN STAN itu dilantik Bupati Temanggung M. Al Khadziq di Pendopo Jenar Pemkab Temanggung, Jumat.
Para lulusan PKN STAN itu akan bertugas di Setda Temanggung, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan, BPKPAD, dan Bappeda Kabupaten Temanggung.
Bupati Temanggung M. Al Khadziq menyampaikan dalam rangka mendukung reformasi birokrasi dengan target terwujudnya pemerintah berkelas dunia pada 2024 maka aparatur sipil negara (ASN) harus memiliki ciri-ciri smart ASN, yakni berintegritas, nasionalis, profesional, berwawasan global, menguasai teknologi informasi, dan bahasa asing.
"Jangan pernah lelah, terus mengembangkan diri. Teruslah haus dalam mencari pengalaman untuk mengembangkan diri menjadi smart ASN," katanya.
Ia meminta para pegawai yang baru dilantik untuk terus berinovasi dan jangan cepat berpuas diri dalam segala aspek.
"Di bidang pengetahuan teruslah belajar, jangan mentang-mentang sudah menjadi pegawai negeri belajar tidak belajar gajinya sama, berangkat pagi pulang sore juga, jangan cepat puas. Terus belajar terkait bidang keilmuan dan bidang keahlian masing-masing," katanya.
Menurut bupati, dengan terus belajar wawasan akan semakin luas dan jika wawasan luas maka kemampuan memahami masalah semakin bagus, kemampuan menyelesaikan masalah juga akan semakin bagus.
Khadziq menuturkan sebagai PNS harus bisa cepat memahami dan cepat mencari solusi atas setiap permasalahan. Kalau wawasan luas maka akan inovatif.
"Kalau kalian berhenti tidak belajar maka lama-lama hanya akan menjadi mesin pengolah dokumen di kantor-kantor pemerintah, lama-lama akan menjalani siklus rutin dari dokumen yang satu ke dokumen yang lain dan seterusnya, maka lama-lama akan terkubur di balik kertas-kertas dokumen di meja kerja kalian," katanya.
Baca juga: 173 PNS Pemkot Magelang terima kenaikan pangkat