Semarang (ANTARA) - PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) bersama Blibli memberikan pelatihan manajemen keuangan UMKM dan digital marketing kepada para pengurus Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Aisyiah di Banyumas sebagai bagian upaya pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Kegiatan pelatihan yang berlangsung secara offline dihadiri Kepala Prioritas BCA KCU Purwokerto dan Perwakilan tim Blibli pada Sabtu dan Minggu (17-18/12) dengan melibatkan 25 pelaku UMKM Aisyiyah di Banyumas.
Kegiatan tersebut merupakan Program Corporate Social Responsibility dan wujud kepedulian dan tanggung jawab BCA sebagai pelaku industri perbankan dalam mengedukasi masyarakat. Acara dibuka oleh Kepala Prioritas BCA KCU Purwokerto Susanto kemudian dilanjutkan sesi pemaparan materi mengenai tata kelola manajemen keuangan dan teknik digital marketing yang disampaikan oleh tim Blibli.
“Melalui kegiatan ini, BCA ingin memberikan pembekalan bagaimana cara mengelola manajemen keuangan bagi para pengurus UMKM Aisyiah di Banyumas. Kegiatan pembekalan ini juga sebagai wujud komitmen BCA yang hadir di tengah-tengah masyarakat dalam mendorong tingkat literasi keuangan di Indonesia,” kata Sutanto.
Baca juga: BCA hadirkan electric vehicle charging station di Semarang
Program pelatihan tidak hanya membahas tata kelola keuangan tetapi juga akan mengajarkan bagaimana memahami cara berjualan secara online melalui sosial media dan marketplace agar dapat meningkatkan kemampuan dalam pemasaran digital. Ada pun sebelumnya, BCA telah memberikan pembekalan yang sama terkait manajemen keuangan kepada UMKM di Jabodetabek dan Belitung.
“Besar harapan saya, semoga ilmu yang akan disampaikan hari ini dapat diserap sebaik mungkin sehingga dapat diimplementasikan di kemudian hari oleh para pelaku UMKM Aisyiyah. Selain itu, saya juga berharap sektor pariwisata dapat segera pulih dan bangkit kembali seiring dengan upaya pemerintah dalam mendorong pemulihan perekonomian Indonesia,” kata Sutanto.
Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) BCA melalui pilar Solusi Bisnis Unggul telah membina UMKM, komunitas, dan desa yang memiliki potensi pariwisata dan edukasi budaya. Dari BCA Desa Wisata Awards yang diadakan pada tahun lalu, memberikan kesempatan bagi desa wisata di Indonesia untuk mengembangkan dan mempromosikan potensi wisata yang dimiliki. Saat ini terdapat 15 desa wisata binaan Bakti BCA yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Barat.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen BCA untuk memacu pertumbuhan UMKM di Indonesia, salah satunya melalui pelatihan peningkatan pemahaman tata kelola manajemen keuangan yang baik serta cara memasarkan produk secara online. Selain itu, berbagai program inisiatif yang dihadirkan oleh BCA merupakan perwujudan dari pilar-pilar Environtmental, Social & Governance (ESG) untuk memacu realisasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Semoga dengan pelatihan ini dapat turut serta memacu pemulihan ekonomi nasional,” tutup Sutanto.
Baca juga: BCA hadirkan Bazaar Bangga UMKM dan Autoshow Electric Vehicle Show
Baca juga: BCA salurkan KUR ke KUD Dadi Jaya
Kegiatan pelatihan yang berlangsung secara offline dihadiri Kepala Prioritas BCA KCU Purwokerto dan Perwakilan tim Blibli pada Sabtu dan Minggu (17-18/12) dengan melibatkan 25 pelaku UMKM Aisyiyah di Banyumas.
Kegiatan tersebut merupakan Program Corporate Social Responsibility dan wujud kepedulian dan tanggung jawab BCA sebagai pelaku industri perbankan dalam mengedukasi masyarakat. Acara dibuka oleh Kepala Prioritas BCA KCU Purwokerto Susanto kemudian dilanjutkan sesi pemaparan materi mengenai tata kelola manajemen keuangan dan teknik digital marketing yang disampaikan oleh tim Blibli.
“Melalui kegiatan ini, BCA ingin memberikan pembekalan bagaimana cara mengelola manajemen keuangan bagi para pengurus UMKM Aisyiah di Banyumas. Kegiatan pembekalan ini juga sebagai wujud komitmen BCA yang hadir di tengah-tengah masyarakat dalam mendorong tingkat literasi keuangan di Indonesia,” kata Sutanto.
Baca juga: BCA hadirkan electric vehicle charging station di Semarang
Program pelatihan tidak hanya membahas tata kelola keuangan tetapi juga akan mengajarkan bagaimana memahami cara berjualan secara online melalui sosial media dan marketplace agar dapat meningkatkan kemampuan dalam pemasaran digital. Ada pun sebelumnya, BCA telah memberikan pembekalan yang sama terkait manajemen keuangan kepada UMKM di Jabodetabek dan Belitung.
“Besar harapan saya, semoga ilmu yang akan disampaikan hari ini dapat diserap sebaik mungkin sehingga dapat diimplementasikan di kemudian hari oleh para pelaku UMKM Aisyiyah. Selain itu, saya juga berharap sektor pariwisata dapat segera pulih dan bangkit kembali seiring dengan upaya pemerintah dalam mendorong pemulihan perekonomian Indonesia,” kata Sutanto.
Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) BCA melalui pilar Solusi Bisnis Unggul telah membina UMKM, komunitas, dan desa yang memiliki potensi pariwisata dan edukasi budaya. Dari BCA Desa Wisata Awards yang diadakan pada tahun lalu, memberikan kesempatan bagi desa wisata di Indonesia untuk mengembangkan dan mempromosikan potensi wisata yang dimiliki. Saat ini terdapat 15 desa wisata binaan Bakti BCA yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara Barat.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen BCA untuk memacu pertumbuhan UMKM di Indonesia, salah satunya melalui pelatihan peningkatan pemahaman tata kelola manajemen keuangan yang baik serta cara memasarkan produk secara online. Selain itu, berbagai program inisiatif yang dihadirkan oleh BCA merupakan perwujudan dari pilar-pilar Environtmental, Social & Governance (ESG) untuk memacu realisasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Semoga dengan pelatihan ini dapat turut serta memacu pemulihan ekonomi nasional,” tutup Sutanto.
Baca juga: BCA hadirkan Bazaar Bangga UMKM dan Autoshow Electric Vehicle Show
Baca juga: BCA salurkan KUR ke KUD Dadi Jaya