Semarang (ANTARA) - Musisi Indonesia, Balawan, akan tampil di Rainforest World Music Festival (RWMF) Tahun 2022 yang dijadwalkan berlangsung di Sarawak Cultural Village, Kuching, Malaysia, 17-19 Juni 2022.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Semarang, Minggu, Balawan dijadwalkan tampil pada hari pertama penyelenggaran yakni Jumat, tanggal 17 Juni 2022, pukul 22.25 - 23.10 waktu setempat.
Menurut Chief Executive Officer (CEO) STB Puan Sharzede Datu Haji Salleh Askor, Indonesia merupakan salah satu negara yang artisnya hampir selalu diundang untuk mengikuti RWMF yang kali ini merayakan penyelenggaran ke-25.
Balawan mengembangkan teknik bermain gitar 8 senar, dan terkadang dijuluki "Si Tangan Ajaib" oleh komunitas gitar dunia.
Setelah kembali dari Australia, ia membentuk Batuan Ethnic Fusion. Ia mengombinasikan gitar, drum, bass dengan musik tradisional Bali dalam bentuk musik jazz.
Melalui kombinasi ini, menjadi ciri khas Balawan Batuan Ethnic Fusion. Dalam laman wikipedia disebutkan jika Balawan yang nama lengkapnya I Wayan Balawan itu, lahir di Gianyar, Bali, tanggal 9 September 1972. Ia sempat sekolah di Australia untuk memperdalam kemampuan dalam bermusik.
Dalam ajang RWMF di Sarawak, tahun ini merupakan penyelenggaran sekaligus perayaan yang ke-25 kali. RWMF merupakan ajang musik terbesar di wilayah Sarawak yang mampu mengundang puluhan ribu penonton dalam tiga hari pelaksanaan.
Setelah sempat vakum secara offline selama beberapa tahun karena pandemi, tahun ini merupakan ajang pertama yang dihadirkan secara hibrid. RWMF Tahun 2022 mengangkat tema “Legendary Rainforest Celebration”, dan selain secara fisik juga ditayangkan live streaming dengan harapan dapat disaksikan penggemarnya dari berbagai negara.
Setidaknya ada 60 penampil baik individu maupun grup akan ikut dalam ajang tersebut. Selain dari Malaysia, juga dari berbagai negara seperti Australia, Finlandia, termasuk Indonesia.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima di Semarang, Minggu, Balawan dijadwalkan tampil pada hari pertama penyelenggaran yakni Jumat, tanggal 17 Juni 2022, pukul 22.25 - 23.10 waktu setempat.
Menurut Chief Executive Officer (CEO) STB Puan Sharzede Datu Haji Salleh Askor, Indonesia merupakan salah satu negara yang artisnya hampir selalu diundang untuk mengikuti RWMF yang kali ini merayakan penyelenggaran ke-25.
Balawan mengembangkan teknik bermain gitar 8 senar, dan terkadang dijuluki "Si Tangan Ajaib" oleh komunitas gitar dunia.
Setelah kembali dari Australia, ia membentuk Batuan Ethnic Fusion. Ia mengombinasikan gitar, drum, bass dengan musik tradisional Bali dalam bentuk musik jazz.
Melalui kombinasi ini, menjadi ciri khas Balawan Batuan Ethnic Fusion. Dalam laman wikipedia disebutkan jika Balawan yang nama lengkapnya I Wayan Balawan itu, lahir di Gianyar, Bali, tanggal 9 September 1972. Ia sempat sekolah di Australia untuk memperdalam kemampuan dalam bermusik.
Dalam ajang RWMF di Sarawak, tahun ini merupakan penyelenggaran sekaligus perayaan yang ke-25 kali. RWMF merupakan ajang musik terbesar di wilayah Sarawak yang mampu mengundang puluhan ribu penonton dalam tiga hari pelaksanaan.
Setelah sempat vakum secara offline selama beberapa tahun karena pandemi, tahun ini merupakan ajang pertama yang dihadirkan secara hibrid. RWMF Tahun 2022 mengangkat tema “Legendary Rainforest Celebration”, dan selain secara fisik juga ditayangkan live streaming dengan harapan dapat disaksikan penggemarnya dari berbagai negara.
Setidaknya ada 60 penampil baik individu maupun grup akan ikut dalam ajang tersebut. Selain dari Malaysia, juga dari berbagai negara seperti Australia, Finlandia, termasuk Indonesia.