Banyumas, Jateng (ANTARA) - Bupati Banyumas Achmad Husein meminta petugas pos pengamanan mudik Lebaran 2022 untuk melakukan skrining terhadap status vaksin COVID-19 pemudik yang masuk wilayah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
"Tadi saya cek di stasiun ada, di sini juga ada, cuma ini pasif. Makanya saya minta (untuk) aktif," katanya saat mengunjungi Pospam Ajibarang, Banyumas, Kamis.
Dalam hal ini, Bupati minta di depan pospam dipasang tulisan jika tempat tersebut melayani vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Arus mudik di Banyumas masih terkendali
Baca juga: Arus mudik di Ajibarang Banyumas landai
Selain itu, dia juga meminta petugas pospam secara periodik mencari sampel dengan menghentikan perjalanan beberapa pemudik guna mendapatkan informasi status vaksin mereka.
"Jika belum divaksin, kita tawarkan vaksinasi, tapi tidak memaksa. Hanya tanya saja, untuk ambil sampel," katanya.
Ia memperkirakan jumlah pemudik yang akan masuk wilayah Banyumas pada momentum Lebaran 2022 mencapai kisaran 40.000 orang atau meningkat dari beberapa tahun sebelumnya yang berkisar 32.000-36.000 orang.
Oleh karena itu, dia mengajak para pemudik untuk belanja sebanyak-banyaknya di wilayah Banyumas demi menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
"Belanja sebanyak-banyaknya tapi harus tetap menjaga protokol kesehatan," katanya menegaskan.
Dalam kunjungan yang didampingi anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Banyumas, Bupati berkesempatan menyerahkan bingkisan kepada petugas Pospam Ajibarang.
Baca juga: 26 BUMN lepas keberangkatan perdana 40 ribu pemudik
Baca juga: Ratusan pemudik gratis gunakan kereta api tiba di Semarang
"Tadi saya cek di stasiun ada, di sini juga ada, cuma ini pasif. Makanya saya minta (untuk) aktif," katanya saat mengunjungi Pospam Ajibarang, Banyumas, Kamis.
Dalam hal ini, Bupati minta di depan pospam dipasang tulisan jika tempat tersebut melayani vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Arus mudik di Banyumas masih terkendali
Baca juga: Arus mudik di Ajibarang Banyumas landai
Selain itu, dia juga meminta petugas pospam secara periodik mencari sampel dengan menghentikan perjalanan beberapa pemudik guna mendapatkan informasi status vaksin mereka.
"Jika belum divaksin, kita tawarkan vaksinasi, tapi tidak memaksa. Hanya tanya saja, untuk ambil sampel," katanya.
Ia memperkirakan jumlah pemudik yang akan masuk wilayah Banyumas pada momentum Lebaran 2022 mencapai kisaran 40.000 orang atau meningkat dari beberapa tahun sebelumnya yang berkisar 32.000-36.000 orang.
Oleh karena itu, dia mengajak para pemudik untuk belanja sebanyak-banyaknya di wilayah Banyumas demi menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
"Belanja sebanyak-banyaknya tapi harus tetap menjaga protokol kesehatan," katanya menegaskan.
Dalam kunjungan yang didampingi anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Banyumas, Bupati berkesempatan menyerahkan bingkisan kepada petugas Pospam Ajibarang.
Baca juga: 26 BUMN lepas keberangkatan perdana 40 ribu pemudik
Baca juga: Ratusan pemudik gratis gunakan kereta api tiba di Semarang