Batang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Batang, Jawa Tengah, membentuk Satuan Karya Pramuka Adhyasta Pemilu untuk melatih kepedulian para pelajar dalam mewujudkan pemilihan umum yang bersih dan bermartabat.

"Pembentukan Saka Adhyasta tersebut diikuti oleh 54 anggota yang didominasi para calon pemilih pemula pada pelaksanaan Pemilu 2024," kata Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Data Informasi Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Batang Khikmatun di Batang, Senin.

Setelah para pelajar mengetahui sistem pemilu yang benar, dia berharap mereka akan termotivasi ikut mengawasi jalannya proses pemilu secara baik dan benar.

Ia menegaskan bahwa para pelajar yang tergabung dalam Saka Adhyasta Pemilu juga memiliki kesempatan yang sama untuk mengawasi pemilu meski segmentasinya bukan pemilih pemula.

Peran Saka Adhyasta Pemilu, kata dia, dapat ditunjukkan mulai sejak awal penentuan daftar pemilih sementara (DPS) yang dipasang oleh KPU apakah namanya, keluarganya, maupun tetangga sudah terdaftar atau belum.

"Selain itu, mereka yang bisa mengawasi pada daftar pemilih sementara, misalnya nama masih terdaftar yang bersangkutan sudah meninggal dunia. Itulah bentuk pengawasan mereka terhadap proses awal pemilu," katanya.

Khikmatun berharap pada anggota Saka Adhyasta Pemilu segera melaporkan kepada bawaslu ketika menemukan sesuatu kejanggalan atau kecurangan dalam proses pemilu.

"Jika melihat tindakan kecurangan seperti politik uang, mereka bisa melaporkan kepada pengawas desa atau langsung ke bawaslu," katanya.

Dewan Saka Adhyasta Pemilu Kabupaten Batang Tiara Nabila mengaku pihaknya sedikit mengalami kesulitan di awal pembentukan Saka Adhyaksa karena sebagian besar para pelajar SMA maupun sekolah menengah kejuruan yang telah bergabung sebagai anggota di sejumlah saka.

"Akan tetapi, alhamdulillah, setelah mengirimkan surat dan menghubungi langsung kepada pembina pramuka, akhirnya teman-teman bisa bergabung di Saka Adhyasta Pemilu. Mereka akan mendapat materi tentang wawasan seputar pemilu, pengawasan, penanganan pelanggaran, serta pencegahan," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024