Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang bekerja sama dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB) dalam pengembangan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata di daerah ini.
"Kabupaten Batang itu memiliki dua kekuatan yaitu industri pariwisata dan kawasan industri tetapi promosinya kurang gencar. Oleh karena itu, melalui kolaborasi dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur ini diharapkan ada peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara," kata Bupati Batang Wihaji di Batang, Selasa.
Menurut dia, wilayah Kabupaten Batang memiliki sejumlah obyek wisata yang layak dan ekonomi kreatif untuk ditawarkan pada pengunjung, khususnya wisatawan mancanegara.
"Oleh karena itu, sebagai bagian dari turunan penyangga dari kawasan Borobudur, kami melakukan kerja sama dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini. Kolaborasi ini untuk saling memberikan dukungan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan," katanya.
Bupati menegaskan dalam kerja sama ini, semangatnya adalah manfaat dan pada semua orang artinya, pengunjung wisata senang berkunjung ke Kabupaten Batang dan Badan Otorita Borobudur juga senang serta mendapat keuntungan.
"Oleh karena itu, kami bisa mengamati, meniru, dan modifikasi agar wisatawan senang berkunjung ke daerah setempat," katanya.
Sebelumnya, Kepala BPOB Indah Juanita mengatakan kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Objek Wisata Candi Borobudur yang sudah ditetapkan sebagai wisata super prioritas di Jawa Tengah dan wisata di daerah pendukung.
"Kami akan bersinergi pada beberapa tugas dalam pengembangan destinasi pariwisata super prioritas Borobudur," katanya.
Indah Juanita mengatakan semangat dari pariwisata Borobudur ada di 30 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga seluruh daerah harus bersama-sama dalam pengembangan promosi wisata Borobudur.
"Potensi wisata di Kabupaten Batang sudah luar biasa banyak, cuma kurang narsis. Oleh karena itu, nanti kita bersama-sama untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di Batang ini," katanya.
Baca juga: Libur panjang, pengunjung Candi Borobudur meningkat
Baca juga: IndiHome Borobudur Cup 2022 manjakan peserta dengan internet cepat
"Kabupaten Batang itu memiliki dua kekuatan yaitu industri pariwisata dan kawasan industri tetapi promosinya kurang gencar. Oleh karena itu, melalui kolaborasi dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur ini diharapkan ada peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara," kata Bupati Batang Wihaji di Batang, Selasa.
Menurut dia, wilayah Kabupaten Batang memiliki sejumlah obyek wisata yang layak dan ekonomi kreatif untuk ditawarkan pada pengunjung, khususnya wisatawan mancanegara.
"Oleh karena itu, sebagai bagian dari turunan penyangga dari kawasan Borobudur, kami melakukan kerja sama dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini. Kolaborasi ini untuk saling memberikan dukungan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan," katanya.
Bupati menegaskan dalam kerja sama ini, semangatnya adalah manfaat dan pada semua orang artinya, pengunjung wisata senang berkunjung ke Kabupaten Batang dan Badan Otorita Borobudur juga senang serta mendapat keuntungan.
"Oleh karena itu, kami bisa mengamati, meniru, dan modifikasi agar wisatawan senang berkunjung ke daerah setempat," katanya.
Sebelumnya, Kepala BPOB Indah Juanita mengatakan kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Objek Wisata Candi Borobudur yang sudah ditetapkan sebagai wisata super prioritas di Jawa Tengah dan wisata di daerah pendukung.
"Kami akan bersinergi pada beberapa tugas dalam pengembangan destinasi pariwisata super prioritas Borobudur," katanya.
Indah Juanita mengatakan semangat dari pariwisata Borobudur ada di 30 kabupaten/kota di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga seluruh daerah harus bersama-sama dalam pengembangan promosi wisata Borobudur.
"Potensi wisata di Kabupaten Batang sudah luar biasa banyak, cuma kurang narsis. Oleh karena itu, nanti kita bersama-sama untuk mempromosikan potensi wisata yang ada di Batang ini," katanya.
Baca juga: Libur panjang, pengunjung Candi Borobudur meningkat
Baca juga: IndiHome Borobudur Cup 2022 manjakan peserta dengan internet cepat