Purwokerto (ANTARA) - Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Dr Jebul Suroso menjadi satu-satunya rektor di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang masuk dalam daftar 50 Tokoh Banyumas 2022.
Hal itu ditunjukan dalam acara Temu Gagasan 50 Tokoh Banyumas 2022 bertajuk "Meneropong Banyumas Sampai Tahun 2024" yang digelar di salah satu hotel Purwokerto, Jumat (25/2).
Acara yang digelar oleh Forum Banyumas itu dihadiri berbagai tokoh di Banyumas seperti anggota DPR RI, Ketua DPRD Banyumas, serta berbagai tokoh pendidikan, budaya, dan sebagainya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UMP Dr Jebul Suroso mendorong Banyumas Raya dimekarkan menjadi provinsi.
"Banyumas Raya itu layak jadi provinsi. Artinya, siapa pun yang akan memimpin ke depan tidak lagi egosentris Banyumas, melainkan mengajak untuk Banyumas Raya menjadi provinsi," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan ekonomi perlu dimajukan dengan mengedepankan keekonomian rakyat.
Baca juga: FAI UMP selenggarakan pergelaran wayang di pelepasan calon wisudawan
"Saat ini kita dihadapkan dengan UMKM yang perlu perhatian kita. Jika mereka (UMKM, red.) diberikan stimulan itu, maka anggaran kita tidak akan sia-sia," katanya.
Menurut dia, hal itu bisa menjadi mimpi yang secara bertahap bisa diwujudkan.
Rektor juga mengatakan perlu melibatkan banyak rakyat agar Banyumas bisa berkembang dengan baik.
"Yang bergerak di bidang pendidikan. Kami punya lebih dari 15 ribu mahasiswa, seribu pegawai. Multiplayer efeknya sangat luar biasa. Kami punya tiga lokasi kampus. Artinya ada potensi yang sangat menguntungkan untuk bisa dikembangkan," katanya menjelaskan.
Menurut dia, UMP adaptif terhadap teknologi dan perguruan tinggi yang bekerja sama dengan pemerintah itu melahirkan banyak produk yang bisa diandalkan, sehingga industri rumah tangganya berkembang.
"Banyumas bisa dilakukan begitu. Saya dengar ada area yang akan dikembangkan menjadi pusat industri. Kami bisa berperan besar di sana," kata Rektor. (tgr)
Baca juga: Ekonom UMP: Perlu kebijakan terkait minyak goreng bagi UMKM
Baca juga: Mahasiswa UMP juara 1 Lomba Desain Poster "Stop Sexual Abuse"
Hal itu ditunjukan dalam acara Temu Gagasan 50 Tokoh Banyumas 2022 bertajuk "Meneropong Banyumas Sampai Tahun 2024" yang digelar di salah satu hotel Purwokerto, Jumat (25/2).
Acara yang digelar oleh Forum Banyumas itu dihadiri berbagai tokoh di Banyumas seperti anggota DPR RI, Ketua DPRD Banyumas, serta berbagai tokoh pendidikan, budaya, dan sebagainya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UMP Dr Jebul Suroso mendorong Banyumas Raya dimekarkan menjadi provinsi.
"Banyumas Raya itu layak jadi provinsi. Artinya, siapa pun yang akan memimpin ke depan tidak lagi egosentris Banyumas, melainkan mengajak untuk Banyumas Raya menjadi provinsi," katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan ekonomi perlu dimajukan dengan mengedepankan keekonomian rakyat.
Baca juga: FAI UMP selenggarakan pergelaran wayang di pelepasan calon wisudawan
"Saat ini kita dihadapkan dengan UMKM yang perlu perhatian kita. Jika mereka (UMKM, red.) diberikan stimulan itu, maka anggaran kita tidak akan sia-sia," katanya.
Menurut dia, hal itu bisa menjadi mimpi yang secara bertahap bisa diwujudkan.
Rektor juga mengatakan perlu melibatkan banyak rakyat agar Banyumas bisa berkembang dengan baik.
"Yang bergerak di bidang pendidikan. Kami punya lebih dari 15 ribu mahasiswa, seribu pegawai. Multiplayer efeknya sangat luar biasa. Kami punya tiga lokasi kampus. Artinya ada potensi yang sangat menguntungkan untuk bisa dikembangkan," katanya menjelaskan.
Menurut dia, UMP adaptif terhadap teknologi dan perguruan tinggi yang bekerja sama dengan pemerintah itu melahirkan banyak produk yang bisa diandalkan, sehingga industri rumah tangganya berkembang.
"Banyumas bisa dilakukan begitu. Saya dengar ada area yang akan dikembangkan menjadi pusat industri. Kami bisa berperan besar di sana," kata Rektor. (tgr)
Baca juga: Ekonom UMP: Perlu kebijakan terkait minyak goreng bagi UMKM
Baca juga: Mahasiswa UMP juara 1 Lomba Desain Poster "Stop Sexual Abuse"