Gempa M 6,1 di Pasaman Barat, korban meninggal bertambah jadi tiga

Jumat, 25 Februari 2022 14:45 WIB

Simpang Empat (ANTARA) - PMI Kabupaten Pasaman Barat mencatat terdapat tiga korban meninggal dunia akibat gempa yang mengguncang daerah itu pada Jumat berdasarkan data sementara yang dihimpun di lapangan.

"Sampai Jumat siang tercatat tiga orang meninggal dunia, luka parah 10 orang, luka ringan 50 orang," kata Ketua markas PMI Pasaman Barat Rida Warsa di Simpang Empat, Jumat.

Selain korban jiwa, PMI juga mencatat terdapat 100 rumah rusak berat dan 300 rumah rusak ringan.

Baca juga: Gempa magnitudo 6,1 guncang Pasaman Barat Sumbar, dua orang meninggal, 20 luka-luka

Kemudian terdapat 5.000 jiwa warga yang mengungsi di 35 titik dan sarana umum seperti masjid dan perkantoran juga rusak.

Saat ini PMI Pasaman Barat fokus melakukan evakuasi korban dengan ambulans, melakukan asesmen, pendirian pos kesehatan dan distribusi tenda.

Rida menyampaikan kebutuhan mendesak yang diperlukan saat ini adalah tenda pengungsian berupa tenda barak dan tenda keluarga, terpal, tim kesehatan, dapur umum, makanan siap saji, air minum, selimut, Tikar dan family kit.

Ia mengakui kendala yang dihadapi dalam penanganan pascagempa adalah jalur komunikasi selular dan kabel terputus ke lokasi bencana serta jaringan listrik terputus.

Sebelumnya Bupati Pasaman Barat Hamsuardi mengimbau warga untuk tetap waspada karena masih ada kemungkinan terjadinya gempa susulan.

"Masyarakat diminta tetap tenang dan saling bantu membantu mengatasi bencana ini," ujarnya.

Bupati mengingatkan apabila terjadi gempa susulan masyarakat diminta untuk keluar rumah mencegah tertimpa bangunan.

Pada tahap awal, ujar Bupati  pihaknya mendirikan posko bantuan di Nagari Kajai karena kondisinya paling terdampak gempa

Gempa bumi bermagnitudo 6,2 mengguncang wilayah Pasaman Barat pada Jumat pukul 08.39 WIB. Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang berlokasi di 0.15 derajat Lintang Utara, 99.98 derajat Bujur Timur pada kedalaman 10 km itu tidak berpotensi tsunami.
 

Pewarta : Altas Maulana
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Tim gabungan Basarnas lakukan pencarian korban diterkam buaya di Pasaman Barat

31 March 2023 11:17 Wib, 2023

SD Muhammadiyah Surakarta bantu korban gempa Pasaman Barat

16 March 2022 17:40 Wib, 2022

Gempa magnitudo 6,1 guncang Pasaman Barat Sumbar, dua orang meninggal, 20 luka-luka

25 February 2022 14:19 Wib, 2022

Warga Pasaman Barat meninggal diduga karena MERS Corona Virus

12 February 2020 13:47 Wib, 2020

Kendaraan Dinas di Pasaman Barat pun Dikir

11 May 2012 10:43 Wib, 2012
Terpopuler

Prakiraan cuaca Semarang hari ini

PERISTIWA - 12 December 2024 7:46 Wib

500 pembalap sepeda ikuti Criterium Open Championship Cilacap

OLAHRAGA - 14 December 2024 17:41 Wib

Kemendagri sedang susun desain besar otonomi daerah

NASIONAL - 17 December 2024 13:53 Wib

Andika-Hendi gugat hasil Pilkada Jateng ke MK

PERISTIWA - 12 December 2024 8:09 Wib

Pemkab Temanggung pantau stok - harga sembako jelang Nataru

EKONOMI - 14 December 2024 20:14 Wib