Semarang (ANTARA) - Kurang dari 24 jam sejak kejadian, Jasa Raharja telah selesai menyerahkan santunan kepada para ahli waris dari korban kecelakaan bus Pariwisata PO Gandhos Abadi di Jl Mangunan Imogiri, Bantul, D.I Yogyakarta.

Total santunan yang diserahkan sebanyak Rp650 juta, belum termasuk biaya pengobatan bagi para korban luka yang masih menunggu tagihan dari Rumah sakit.

"Proses assessment santunan kali ini termasuk paling cepat karena masih di hari yang sama atau kurang dari 24 jam sejak kejadian sudah selesai," kata Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono.

Baca juga: 13 jenazah korban kecelakaan bus pariwisata tiba di Sukoharjo

Penyerahan santunan dilakukan langsung oleh Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Achmad Purwantono, bersama Bupati Sukoharjo Etik Suryani, di Balaidesa Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, Senin (72/2022).

"Hari ini kita serahkan santunan pada seluruh korban kecelakaan di Bantul, untuk korban meninggal sebanyak 13 orang masing-masing mendapat santunan Rp50 juta," kata Rivan Ahmad Purwantono, yang juga didampingi Direktur Operasional Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana dan Kepala Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Tengah Jahja Joel Lami.

Sementara untuk 21 korban luka yang masih dirawat, akan mendapat bantuan biaya maksimal Rp20 juta.

"Kami berusaha merespon cepat di setiap kejadian, kali ini kurang dari 24 jam santunan sudah diterima ahli waris. Total santunan yang sudah diserahkan sebesar Rp650 juta, untuk korban luka masih menunggu tagihan dari Rumah sakit." Imbuh Rivan.

Baca juga: Bus pembawa rombongan asal Sukoharjo tabrak tebing di Bantul tewaskan 13 orang

Rivan juga mengapresiasi kinerja Kepolisian Polres Bantul yang sigap melakukan pendataan dan asesmen korban. Juga pihak rumah sakit yang merespon cepat dengan memberikan pelayanan perawatan korban luka.

"Atas permintaan keluarga, korban yang dirawat dijadikan satu dalam bangsal yang sama," katanya.

Baca juga: Polres Bantul kawal korban meninggal kecelakaan bus pariwisata ke Sukoharjo

Pada kesempatan yang sama Bupati Sukoharjo Etik Suryani juga menyerahkan bantuan sosial berupa uang tunai Rp3 juta dan paket sembako pada masing masing korban.

"Selaku Bupati dan pemerintah kabupaten Sukoharjo, kami mengucapkan duka untuk keluarga dan juga mengucapkan terimakasih atas respon cepat Jasa Raharja, santunan bisa sangat mendukung keluarga yang ditinggalkan," kata Etik Suryani.

Pewarta : KSM
Editor : Nur Istibsaroh
Copyright © ANTARA 2024