Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah memulai vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun yang dipusatkan di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang, Kamis.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi usai meninjau pelaksanaan vaksinasi mengatakan pada hari ini disiapkan sekitar seribu dosis vaksin.
"Hingga siang, sudah ada sekitar 600 orang yang divaksin," katanya.
Menurut dia, vaksinasi yang akan terus bergulir tersebut terbuka bagi seluruh masyarakat luas.
Ia menjelaskan upaya akselerasi vaksinasi akan terus dilakukan, khususnya melalui vaksinasi mobile.
Hingga saat ini, capaian vaksinasi di Jawa Tengah sudah mencapai 74,27 persen.
"Untuk wilayah aglomerasi capaiannya sudah 100.persen lebih. Ini karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya herd immunity," katanya.
Selanjutnya, kata dia, pengawasan terhadap protokol kesehatan serta pintu keluar masuk Jawa Tengah juga diperketat untuk mengantisipasi masukknya varian baru COVID-19.
"Bandara serta pelabuhan. Orang yang masuk dari luar negeri protokol tetapnya harus melakukan karantina," katanya.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi usai meninjau pelaksanaan vaksinasi mengatakan pada hari ini disiapkan sekitar seribu dosis vaksin.
"Hingga siang, sudah ada sekitar 600 orang yang divaksin," katanya.
Menurut dia, vaksinasi yang akan terus bergulir tersebut terbuka bagi seluruh masyarakat luas.
Ia menjelaskan upaya akselerasi vaksinasi akan terus dilakukan, khususnya melalui vaksinasi mobile.
Hingga saat ini, capaian vaksinasi di Jawa Tengah sudah mencapai 74,27 persen.
"Untuk wilayah aglomerasi capaiannya sudah 100.persen lebih. Ini karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya herd immunity," katanya.
Selanjutnya, kata dia, pengawasan terhadap protokol kesehatan serta pintu keluar masuk Jawa Tengah juga diperketat untuk mengantisipasi masukknya varian baru COVID-19.
"Bandara serta pelabuhan. Orang yang masuk dari luar negeri protokol tetapnya harus melakukan karantina," katanya.