Temanggung (ANTARA) - Sebanyak 39 atlet dari 11 kabupaten/kota mengikuti kejuaraan binaraga dan fitnes eks-Karesidenan Kedu, Pekalongan, dan Banyumas (Dulongmas) 2021 di Gedung Olahraga Bambu Rucing, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Ketua Persatuan Binarga Dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Temanggung Witarso Saptono Putro di Temanggung, Minggu, mengatakan dari 17 kabupaten/kota se-Dulongmas, ada 11 kabupaten/kota yang mengirimkan atletnya pada kejuaraan ini.
Ia menyampaikan ajang pemanasan praporprov dan porprov Jawa Tengah ini diselenggarakan PBFI Temanggung bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Temanggung.
Witarso menyebutkan pada binaraga dipertandingkan kelas 55, 60, 65, 70, dan 75 kilogram, kemudian untuk fitnes meliputi mens sport dan mens athletic physique.
“ Kejuaraan ini juga merupakan ajang pemanasan jelang pra propov di tahun 2022 dan Propov Jateng pada tahun 2023 mendatang,” katanya.
Menyinggung perkembangan olahraga binaraga dan fitnes di Kabupaten Temanggung, Witarso mengatakan cukup berkembang dengan baik, hal tersebut terlihat dari semakin bertambahnya tempat gym dan juga atlet-atlet baru mulai dari kalangan pelajar hingga dewasa.
Baca juga: KONI Jateng persoalkan masih terjadi jual beli atlet PON
"Kami juga berbangga hati karena selama ini olahraga binaraga terus menorehkan prestasi dan menyumbangkan medali untuk Temanggung. Pada Porprov Jateng tahun lalu Temanggung mendapat dua perak," katanya.
Ketua KONI Kabupaten Temanggung Tomy Eko Kartika mengatakan KONI Temanggung sangat mendukung adanya kejuaraan ini karena binaraga menjadi salah satu andalan cabang olahraga untuk mendulang prestasi dan medali di tingkat lebih tinggi.
"Kami mendukung dari pendanaan untuk penyelenggaraan kejuaraan ini dengan harapan nantinya bisa muncul atlet binaraga dan fitnes asal Kabupaten Temanggung yang berprestasi," katanya.
Ia menjelaskan kejuaraan Dulongmas ini adalah pengganti POR Dulongmas yang ditiadakan, khusus untuk Kabupaten Temanggung ada dua cabang olahraga yang menjadi tuan rumah, yaitu binaraga dan menembak.
"Kami bersukur saat ini Temanggung berada di PPKM level 2, sehingga bisa menyelenggarakan berbagai macam kejuaraan baik untuk tingkat kabupaten maupun regional seperti Dulongmas, namun kami tekankan agar penyelenggaraan tetap menjalankan prokes ketat," katanya.
Ketua Persatuan Binarga Dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kabupaten Temanggung Witarso Saptono Putro di Temanggung, Minggu, mengatakan dari 17 kabupaten/kota se-Dulongmas, ada 11 kabupaten/kota yang mengirimkan atletnya pada kejuaraan ini.
Ia menyampaikan ajang pemanasan praporprov dan porprov Jawa Tengah ini diselenggarakan PBFI Temanggung bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Temanggung.
Witarso menyebutkan pada binaraga dipertandingkan kelas 55, 60, 65, 70, dan 75 kilogram, kemudian untuk fitnes meliputi mens sport dan mens athletic physique.
“ Kejuaraan ini juga merupakan ajang pemanasan jelang pra propov di tahun 2022 dan Propov Jateng pada tahun 2023 mendatang,” katanya.
Menyinggung perkembangan olahraga binaraga dan fitnes di Kabupaten Temanggung, Witarso mengatakan cukup berkembang dengan baik, hal tersebut terlihat dari semakin bertambahnya tempat gym dan juga atlet-atlet baru mulai dari kalangan pelajar hingga dewasa.
Baca juga: KONI Jateng persoalkan masih terjadi jual beli atlet PON
"Kami juga berbangga hati karena selama ini olahraga binaraga terus menorehkan prestasi dan menyumbangkan medali untuk Temanggung. Pada Porprov Jateng tahun lalu Temanggung mendapat dua perak," katanya.
Ketua KONI Kabupaten Temanggung Tomy Eko Kartika mengatakan KONI Temanggung sangat mendukung adanya kejuaraan ini karena binaraga menjadi salah satu andalan cabang olahraga untuk mendulang prestasi dan medali di tingkat lebih tinggi.
"Kami mendukung dari pendanaan untuk penyelenggaraan kejuaraan ini dengan harapan nantinya bisa muncul atlet binaraga dan fitnes asal Kabupaten Temanggung yang berprestasi," katanya.
Ia menjelaskan kejuaraan Dulongmas ini adalah pengganti POR Dulongmas yang ditiadakan, khusus untuk Kabupaten Temanggung ada dua cabang olahraga yang menjadi tuan rumah, yaitu binaraga dan menembak.
"Kami bersukur saat ini Temanggung berada di PPKM level 2, sehingga bisa menyelenggarakan berbagai macam kejuaraan baik untuk tingkat kabupaten maupun regional seperti Dulongmas, namun kami tekankan agar penyelenggaraan tetap menjalankan prokes ketat," katanya.