Solo (ANTARA) - Perusahaan penyedia jasa pengiriman logistik Deliveree memperluas pasar untuk mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar segera bangkit usai pandemi COVID-19.
Co-Founder dan CEO Deliveree Tom Kim melalui keterangan tertulisnya yang diterima oleh ANTARA di Solo, Rabu mengatakan ketersediaan armada penjemputan untuk pengiriman di hari yang sama terdapat di Kabupaten Kendal, Demak, Ungaran, Salatiga, Semarang, dan Purwodadi dengan destinasi ke seluruh Pulau Jawa serta sebagian Pulau Sumatra.
Ia berharap kehadiran infrastruktur logistik ini dapat membantu para UMKM di wilayah tersebut untuk tumbuh dan menjangkau pelanggan yang lebih luas.
"Logistik berperan penting bagi UMKM untuk mendukung pengadaan bahan baku hingga pengiriman produk akhir ke pelanggan. Oleh karena itu, kami memastikan para pelaku UMKM di Semarang dan sekitarnya dapat mengakses layanan Deliveree dengan mudah dan biaya yang terjangkau," katanya.
Baca juga: MGPA sesalkan insiden pemeriksaan kargo logistik WSBK
Selain itu juga layanan muat sebagian (LTL) di mana barang pesanan akan dikirim bersama dengan pesanan lain dalam satu armada truk melalui rute yang sama.
Dengan demikian, dikatakannya, tarif pengiriman akan berdasarkan ukuran dan bobot paket. Ketersediaan opsi ini diharapkan dapat menyesuaikan dengan beragam kebutuhan pelanggan dalam pengiriman barang.
Sementara itu, Koordinator Operasional Semarang Deliveree Randa Yudhistira mengatakan selama ini tarif logistik yang besar menjadi salah satu kendala bagi pelaku UMKM. Oleh karena itu, pihaknya berupaya menyediakan tarif terjangkau untuk bisnis dari segala ukuran, termasuk untuk UMKM.
"Dengan begitu pelaku UMKM bisa mendapatkan tarif logistik yang lebih fleksibel dan juga efisien," katanya.
Selain itu, dikatakannya, para pelaku UMKM juga bisa membuat, mengelola, dan memantau pemesanannya dari awal hingga akhir dengan transparan melalui aplikasi seluler dan situs web Deliveree.
Baca juga: PAN siapkan anggaran logistik relawan untuk menangi Pilpres 2024
Baca juga: Ganjar pastikan logistik kebencanaan di Jateng aman
Co-Founder dan CEO Deliveree Tom Kim melalui keterangan tertulisnya yang diterima oleh ANTARA di Solo, Rabu mengatakan ketersediaan armada penjemputan untuk pengiriman di hari yang sama terdapat di Kabupaten Kendal, Demak, Ungaran, Salatiga, Semarang, dan Purwodadi dengan destinasi ke seluruh Pulau Jawa serta sebagian Pulau Sumatra.
Ia berharap kehadiran infrastruktur logistik ini dapat membantu para UMKM di wilayah tersebut untuk tumbuh dan menjangkau pelanggan yang lebih luas.
"Logistik berperan penting bagi UMKM untuk mendukung pengadaan bahan baku hingga pengiriman produk akhir ke pelanggan. Oleh karena itu, kami memastikan para pelaku UMKM di Semarang dan sekitarnya dapat mengakses layanan Deliveree dengan mudah dan biaya yang terjangkau," katanya.
Baca juga: MGPA sesalkan insiden pemeriksaan kargo logistik WSBK
Selain itu juga layanan muat sebagian (LTL) di mana barang pesanan akan dikirim bersama dengan pesanan lain dalam satu armada truk melalui rute yang sama.
Dengan demikian, dikatakannya, tarif pengiriman akan berdasarkan ukuran dan bobot paket. Ketersediaan opsi ini diharapkan dapat menyesuaikan dengan beragam kebutuhan pelanggan dalam pengiriman barang.
Sementara itu, Koordinator Operasional Semarang Deliveree Randa Yudhistira mengatakan selama ini tarif logistik yang besar menjadi salah satu kendala bagi pelaku UMKM. Oleh karena itu, pihaknya berupaya menyediakan tarif terjangkau untuk bisnis dari segala ukuran, termasuk untuk UMKM.
"Dengan begitu pelaku UMKM bisa mendapatkan tarif logistik yang lebih fleksibel dan juga efisien," katanya.
Selain itu, dikatakannya, para pelaku UMKM juga bisa membuat, mengelola, dan memantau pemesanannya dari awal hingga akhir dengan transparan melalui aplikasi seluler dan situs web Deliveree.
Baca juga: PAN siapkan anggaran logistik relawan untuk menangi Pilpres 2024
Baca juga: Ganjar pastikan logistik kebencanaan di Jateng aman