Jakarta (ANTARA) - Pelatih baru Barcelona Xavi Hernandez mengatakan Philippe Coutinho bisa menjadi pemain penting untuk Barca jika dia menemukan lagi kepercayaan dirinya.
Coutinho tak bisa memenuhi ekspektasi Barca sejak didatangkan dari Liverpool dengan rekor termahal saat itu 160 juta euro pada 2018.
Pemain Brazil itu berjuang melawan cedera sejak kembali dari masa pinjaman bersama Bayern Muenchen pada 2020, tetapi Xavi bersedia memberi dia kesempatan lagi untuk membuktikan dirinya di Camp Nou.
"Coutinho adalah orang yang bisa bermain di berbagai posisi dan dia bisa menjadi penting bagi tim ini," kata Xavi menjelang pertandingan melawan Espanyol hari ini.
"Dia mesti menemukan lagi dirinya dan memulihkan kepercayaan dirinya. Jika dia berhasil maka dia akan banyak membantu kami. Dia memiliki bakat bawaan."
Xavi mengatakan kini terserah Coutinho untuk membuktikan diri dan menyebut masalah pemain ini lebih kepada soal mental ketimbang fisik.
"Dia akan mendapatkan kesempatan karena dia adalah pemain yang secara pribadi saya sukai. Ini lebih soal psikologis ketimbang apa pun karena dia punya bakat."
Coutinho tak bisa memenuhi ekspektasi Barca sejak didatangkan dari Liverpool dengan rekor termahal saat itu 160 juta euro pada 2018.
Pemain Brazil itu berjuang melawan cedera sejak kembali dari masa pinjaman bersama Bayern Muenchen pada 2020, tetapi Xavi bersedia memberi dia kesempatan lagi untuk membuktikan dirinya di Camp Nou.
"Coutinho adalah orang yang bisa bermain di berbagai posisi dan dia bisa menjadi penting bagi tim ini," kata Xavi menjelang pertandingan melawan Espanyol hari ini.
"Dia mesti menemukan lagi dirinya dan memulihkan kepercayaan dirinya. Jika dia berhasil maka dia akan banyak membantu kami. Dia memiliki bakat bawaan."
Xavi mengatakan kini terserah Coutinho untuk membuktikan diri dan menyebut masalah pemain ini lebih kepada soal mental ketimbang fisik.
"Dia akan mendapatkan kesempatan karena dia adalah pemain yang secara pribadi saya sukai. Ini lebih soal psikologis ketimbang apa pun karena dia punya bakat."