Semarang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah berhasil memborong tiga penghargaan, buah dari mewujudkan reformasi birokrasi dan pembangunan zona integritas.
Penghargaan diberikan Menteri Hukum dan HAM RI dalam Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas) Inspektorat Jenderal yang dilakukan secara virtual, Rabu (3/11).
Tiga penghargaan tersebut merupakan apresiasi dalam pembangunan zona integritas tahun 2021 karena berhasil meraih nilai tertinggi dalam Penilaian TPI menuju TPN untuk Berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Capaian tersebut merupakan rata-rata dari nilai kolektif yang diperoleh seluruh satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh TPI.
Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah juga berhak atas penghargaan dalam Pelaporan e-LKHASN 2020 Kategori A dengan kriteria wajib lapor di atas 2.000 pegawai dan pada kategori ini Kanwil Kemenkumham Jateng berhasil meraih juara ke-2.
Kanwil Kemenkumham Jateng meraih juara ke-3 dalam Pembinaan Satuan Kerja menuju WBK/WBBM Tahun 2020 Kategori A dengan kriteria di atas 27 satuan kerja.
Prestasi diterima atas upaya mendorong satuan kerjanya dalam meraih predikat WBK/WBBM, pada tahun 2020 Kanwil Kemenkumham Jateng berhasil membawa 1 UPT berpredikat WBBM dan 10 UPT berpredikat WBK.
Atas perolehan prestasi tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah A. Yuspahruddin mengapresiasi dan berharap dengan adanya penghargaan tersebut dapat lebih memacu semangat kinerja seluruh seluruh jajarannya.
“Kami bersyukur kerja keras kawan-kawan di satuan kerja mendapat apresiasi oleh Inspektorat Jenderal. Oleh karena itu kami harap dengan adanya penghargaan itu bukan membuat kami menjadi menurun tingkat kerjanya karena sudah berhasil, tetapi harus lebih keras lagi bekerja, sehingga bisa meraih predikat WBK dan WBBM,” kata Kakanwil.
Sebelumnya Menteri Hukum dan HAM Yassona H. Laoly dalam sambutannya turut menyampaikan apresiasinya kepada para satuan kerja yang telah berkinerja dengan baik dan para mitra kerja Inspektorat telah mampu berkolaborasi dengan sangat baik, sehingga menjadikan hasil kinerja yang optimal.
"Inspektorat telah menjadi pengawal kinerja Kemenkumham. Saya mengapresiasi kepada seluruh jajaran maupun satuan kerja yang selama ini telah melaksanakan kinerja dengan baik," jelasnya.
Rakorwas kali ini merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Inspektorat Jenderal Kemenkumham yang ke-55. Turut hadir secara langsung di Aula Ditjen Kekayaan Intelektual antara lain Inspektur Jenderal Razilu, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Reynhard Silitonga, Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kemenkumham, Inspektur Jenderal dari masa ke masa dan Mitra Kerja Eksternal seperti BPK dan Ombudsman.
Sementara itu di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah Kepala Kantor Wilayah A. Yuspahruddin didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi Jusman mengikuti jalannya kegiatan secara virtual dari ruang kerjanya.
Penghargaan diberikan Menteri Hukum dan HAM RI dalam Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas) Inspektorat Jenderal yang dilakukan secara virtual, Rabu (3/11).
Tiga penghargaan tersebut merupakan apresiasi dalam pembangunan zona integritas tahun 2021 karena berhasil meraih nilai tertinggi dalam Penilaian TPI menuju TPN untuk Berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Capaian tersebut merupakan rata-rata dari nilai kolektif yang diperoleh seluruh satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh TPI.
Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah juga berhak atas penghargaan dalam Pelaporan e-LKHASN 2020 Kategori A dengan kriteria wajib lapor di atas 2.000 pegawai dan pada kategori ini Kanwil Kemenkumham Jateng berhasil meraih juara ke-2.
Kanwil Kemenkumham Jateng meraih juara ke-3 dalam Pembinaan Satuan Kerja menuju WBK/WBBM Tahun 2020 Kategori A dengan kriteria di atas 27 satuan kerja.
Prestasi diterima atas upaya mendorong satuan kerjanya dalam meraih predikat WBK/WBBM, pada tahun 2020 Kanwil Kemenkumham Jateng berhasil membawa 1 UPT berpredikat WBBM dan 10 UPT berpredikat WBK.
Atas perolehan prestasi tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah A. Yuspahruddin mengapresiasi dan berharap dengan adanya penghargaan tersebut dapat lebih memacu semangat kinerja seluruh seluruh jajarannya.
“Kami bersyukur kerja keras kawan-kawan di satuan kerja mendapat apresiasi oleh Inspektorat Jenderal. Oleh karena itu kami harap dengan adanya penghargaan itu bukan membuat kami menjadi menurun tingkat kerjanya karena sudah berhasil, tetapi harus lebih keras lagi bekerja, sehingga bisa meraih predikat WBK dan WBBM,” kata Kakanwil.
Sebelumnya Menteri Hukum dan HAM Yassona H. Laoly dalam sambutannya turut menyampaikan apresiasinya kepada para satuan kerja yang telah berkinerja dengan baik dan para mitra kerja Inspektorat telah mampu berkolaborasi dengan sangat baik, sehingga menjadikan hasil kinerja yang optimal.
"Inspektorat telah menjadi pengawal kinerja Kemenkumham. Saya mengapresiasi kepada seluruh jajaran maupun satuan kerja yang selama ini telah melaksanakan kinerja dengan baik," jelasnya.
Rakorwas kali ini merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Inspektorat Jenderal Kemenkumham yang ke-55. Turut hadir secara langsung di Aula Ditjen Kekayaan Intelektual antara lain Inspektur Jenderal Razilu, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Reynhard Silitonga, Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Kemenkumham, Inspektur Jenderal dari masa ke masa dan Mitra Kerja Eksternal seperti BPK dan Ombudsman.
Sementara itu di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah Kepala Kantor Wilayah A. Yuspahruddin didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi Jusman mengikuti jalannya kegiatan secara virtual dari ruang kerjanya.