Solo (ANTARA) - PSS Sleman bertekad mencuri poin saat melawan Borneo FC dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia musim 2021/2022 yang akan digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Senin (1/11).
PSS Sleman yang kini menempati urutan 16 klasemen sementara hasil dari 9 kali main, dua kali menang, dua kali seri, dan lima kali kalah dengan total nilai 8 poin bertekad untuk mencuri poin dari lawannya yang juga menempati papan bawah. Borneo FC saat ini menempati urutan 13 hasil dari 9 kali main, dua kali menang, empat kali seri, dan tiga kali kalah dengan nilai 10 poin.
"Kondisi pemain PSS Sleman setelah pertandingan terakhir banyak mengalami cedera dan dua pemain absen karena akumulasi kartu kuning," kata pelatih PSS Sleman Dejan Antonic dalam konferensi pers virtual di Solo, Minggu.
Namun, menurut dia, pemain PSS lainnya siap diturunkan dan sambil menunggu kabar dari dokter untuk melihat perkembangan pemain yang cedera. Dejan berharap pemain yang cedera sudah kembali pulih dan masuk daftar yang diturunkan.
"Kami akan menurunkan pemain yang ada. Pemain yang profesional akan bekerja keras untuk pertandingan besok melawan Borneo FC agar bisa curi poin," kata Dejan.
Baca juga: Persib taklukkan Persipura 3-0
Dua pemain PSS yang dipastikan absen akumulasi kartu kuning yakni Samsul Arifin dan Juninho. Dia mengakui kondisi PSS memang berat saat ini, karena membutuhkan semua pemain lengkap siap di lapangan. Namun, timnya tetap siap bertanding melawan Borneo FC.
Menurut Dejan, PSS sudah mengetahui kekuatan Borneo. Mereka tim yang bagus dan mempunyai pemain berkualitas, tetapi semua tergantung kondisi dan persiapan tim. "Namun, saya tidak melihat tim lawan tetapi tim sendiri untuk fokus memperbaiki agar berjalan menuju normal. Kami harus bekerja keras bersama-sama dengan tim," katanya.
Kiper PSS Sleman Miswar Saputra mengatakan kondisi pemain PSS sudah siap menghadapi Borneo FC. "Saya siap lebih fokus bekerja keras agar gawangnya tidak kebobolan lebih banyak melawan Borneo," katanya.
Sementara itu, pelatih Borneo FC Risto Vidakovic Savic mengatakan Borneo FC dalam kondisi bagus. Pemain sudah berlatih selama tiga minggu dan mereka mulai mengerti apa yang pelatih minta dan mereka respek untuk pertandingan besuk melawan PSS.
"Kami berharap mereka bekerja akan lebih baik di lapangan besok menghadapi PSS," katanya.
Risto mengatakan semua pemain Borneo semua siap bertanding dan masuk ke daftar pemain untuk diturunkan di lapangan melawan PSS.
Dia menilai PSS Sleman semakin matang dan beberapa pemain PSS bagus baik pemain sayap maupiun pemain depan. Namun, Borneo lebih fokus sendiri terutama kerja sama tim bukan individu untuk mengalahkan lawan.
Pemain tengah Borneo FC Terens Owang mengatakan semua pemain Borneo dalam kondisi fit, dan selalu ingin membawa tim untuk memenangkan setiap pertandingan. "Kami optimistis bisa meraih tiga poin melawan PSS," katanya.
Baca juga: Persik siap curi poin dari Persija pada Liga 1
Baca juga: Bali United bungkam PSS 2-0
PSS Sleman yang kini menempati urutan 16 klasemen sementara hasil dari 9 kali main, dua kali menang, dua kali seri, dan lima kali kalah dengan total nilai 8 poin bertekad untuk mencuri poin dari lawannya yang juga menempati papan bawah. Borneo FC saat ini menempati urutan 13 hasil dari 9 kali main, dua kali menang, empat kali seri, dan tiga kali kalah dengan nilai 10 poin.
"Kondisi pemain PSS Sleman setelah pertandingan terakhir banyak mengalami cedera dan dua pemain absen karena akumulasi kartu kuning," kata pelatih PSS Sleman Dejan Antonic dalam konferensi pers virtual di Solo, Minggu.
Namun, menurut dia, pemain PSS lainnya siap diturunkan dan sambil menunggu kabar dari dokter untuk melihat perkembangan pemain yang cedera. Dejan berharap pemain yang cedera sudah kembali pulih dan masuk daftar yang diturunkan.
"Kami akan menurunkan pemain yang ada. Pemain yang profesional akan bekerja keras untuk pertandingan besok melawan Borneo FC agar bisa curi poin," kata Dejan.
Baca juga: Persib taklukkan Persipura 3-0
Dua pemain PSS yang dipastikan absen akumulasi kartu kuning yakni Samsul Arifin dan Juninho. Dia mengakui kondisi PSS memang berat saat ini, karena membutuhkan semua pemain lengkap siap di lapangan. Namun, timnya tetap siap bertanding melawan Borneo FC.
Menurut Dejan, PSS sudah mengetahui kekuatan Borneo. Mereka tim yang bagus dan mempunyai pemain berkualitas, tetapi semua tergantung kondisi dan persiapan tim. "Namun, saya tidak melihat tim lawan tetapi tim sendiri untuk fokus memperbaiki agar berjalan menuju normal. Kami harus bekerja keras bersama-sama dengan tim," katanya.
Kiper PSS Sleman Miswar Saputra mengatakan kondisi pemain PSS sudah siap menghadapi Borneo FC. "Saya siap lebih fokus bekerja keras agar gawangnya tidak kebobolan lebih banyak melawan Borneo," katanya.
Sementara itu, pelatih Borneo FC Risto Vidakovic Savic mengatakan Borneo FC dalam kondisi bagus. Pemain sudah berlatih selama tiga minggu dan mereka mulai mengerti apa yang pelatih minta dan mereka respek untuk pertandingan besuk melawan PSS.
"Kami berharap mereka bekerja akan lebih baik di lapangan besok menghadapi PSS," katanya.
Risto mengatakan semua pemain Borneo semua siap bertanding dan masuk ke daftar pemain untuk diturunkan di lapangan melawan PSS.
Dia menilai PSS Sleman semakin matang dan beberapa pemain PSS bagus baik pemain sayap maupiun pemain depan. Namun, Borneo lebih fokus sendiri terutama kerja sama tim bukan individu untuk mengalahkan lawan.
Pemain tengah Borneo FC Terens Owang mengatakan semua pemain Borneo dalam kondisi fit, dan selalu ingin membawa tim untuk memenangkan setiap pertandingan. "Kami optimistis bisa meraih tiga poin melawan PSS," katanya.
Baca juga: Persik siap curi poin dari Persija pada Liga 1
Baca juga: Bali United bungkam PSS 2-0