Kudus (ANTARA) - Tim Persiku Kudus, Jawa Tengah, menargetkan bisa lolos babak penyisihan grup pada kompetisi Liga 3 Jateng, menyusul adanya pemerataan kualitas pemain yang memperkuat skuad tim berjuluk Macan Muria itu.
"Kami optimistis, Tim Persiku Kudus bisa meraih hasil maksimal, yakni lolos babak penyisihan grup Liga 3 Jateng," kata Manajer Persiku Kudus Firdaus Ardiansyah Purnomo ditemui usai memperkenalkan skuad tim Persiku Kudus beserta jersey di Hotel Kenari Asri Kudus, Kamis.
Terkait pendanaan, kata dia, tim memang membutuhkan anggaran sekitar Rp3 miliar untuk bisa mengarungi Liga 3 Jateng. Sedangkan saat ini baru mendapatkan kabar baik dianggarkan lewat APBD Perubahan.
Hanya saja, dia mengaku, belum mengetahui nominalnya yang nantinya akan diberikan kepada tim Persiku Kudus.
Baca juga: Persiku perkenalkan 23 pemain untuk hadapi Liga 3 Jateng
Karena hingga kini belum ada kucuran anggaran dari APBD, maka tim juga tengah berupaya mencari dukungan sponsor, termasuk dukungan dari perusahaan swasta di Kudus demi kemajuan Persiku Kudus.
"Kami juga menerima donasi untuk kemajuan tim. Nantinya, ketika sukses lolos penyisihan grup para pemain juga akan mendapatkan bonus," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Kudus Hartopo berharap prestasi Persiku musim kompetisi tahun ini bisa lebih baik. Sehingga nantinya bisa naik level dari Liga 3 menjadi Liga 2.
Untuk mewujudkan prestasi tersebut, kata dia, tentunya harus ada kerja keras dan kerja sama yang baik antara pemain, pelatih maupun manajemen.
Hartopo juga mengapresiasi skuad tahun ini didominasi pemain lokal sehingga bisa menjadi ajang pembinaan untuk bibit unggul.
Ia juga meminta seluruh pihak menjaga sinergitas dan harmonisasi mulai dari KONI Kudus, Askab PSSI, dan manajemen Persiku harus terjalin sehingga Persiku bisa lebih baik lagi. Tidak boleh ada gap yang menyebabkan perpecahan.
Baca juga: Laga uji coba Persiku Kudus dihentikan akibat banyaknya penonton
Baca juga: Animo pesepak bola ikuti seleksi pemain Persiku Junior Kudus tinggi
"Kami optimistis, Tim Persiku Kudus bisa meraih hasil maksimal, yakni lolos babak penyisihan grup Liga 3 Jateng," kata Manajer Persiku Kudus Firdaus Ardiansyah Purnomo ditemui usai memperkenalkan skuad tim Persiku Kudus beserta jersey di Hotel Kenari Asri Kudus, Kamis.
Terkait pendanaan, kata dia, tim memang membutuhkan anggaran sekitar Rp3 miliar untuk bisa mengarungi Liga 3 Jateng. Sedangkan saat ini baru mendapatkan kabar baik dianggarkan lewat APBD Perubahan.
Hanya saja, dia mengaku, belum mengetahui nominalnya yang nantinya akan diberikan kepada tim Persiku Kudus.
Baca juga: Persiku perkenalkan 23 pemain untuk hadapi Liga 3 Jateng
Karena hingga kini belum ada kucuran anggaran dari APBD, maka tim juga tengah berupaya mencari dukungan sponsor, termasuk dukungan dari perusahaan swasta di Kudus demi kemajuan Persiku Kudus.
"Kami juga menerima donasi untuk kemajuan tim. Nantinya, ketika sukses lolos penyisihan grup para pemain juga akan mendapatkan bonus," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Kudus Hartopo berharap prestasi Persiku musim kompetisi tahun ini bisa lebih baik. Sehingga nantinya bisa naik level dari Liga 3 menjadi Liga 2.
Untuk mewujudkan prestasi tersebut, kata dia, tentunya harus ada kerja keras dan kerja sama yang baik antara pemain, pelatih maupun manajemen.
Hartopo juga mengapresiasi skuad tahun ini didominasi pemain lokal sehingga bisa menjadi ajang pembinaan untuk bibit unggul.
Ia juga meminta seluruh pihak menjaga sinergitas dan harmonisasi mulai dari KONI Kudus, Askab PSSI, dan manajemen Persiku harus terjalin sehingga Persiku bisa lebih baik lagi. Tidak boleh ada gap yang menyebabkan perpecahan.
Baca juga: Laga uji coba Persiku Kudus dihentikan akibat banyaknya penonton
Baca juga: Animo pesepak bola ikuti seleksi pemain Persiku Junior Kudus tinggi