Semarang (ANTARA) -
"Tujuan kami menggelar vaksinasi ini menyukseskan program pemerintah untuk menggenjot vaksinasi dengan target 2 juta vaksin per hari sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi," kata Sekretaris Jenderal DPP Projo Handoko di Semarang, Selasa.
Ia menjelaskan program vaksinasi COVID-19 gratis ini menyasar wilayah dengan angka akseptor atau penerima vaksin yang masih rendah.
Baca juga: Gubernur Jateng luncurkan bus vaksin upaya percepatan vaksinasi
Sebanyak 20 daerah itu adalah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Demak, Kendal, Tegal, Pekalongan, Batang, Grobogan, Kudus, Blora, Magelang, Temanggung, Karanganyar, Sukoharjo, Sragen, Klaten, Boyolali, Purworejo, Kebumen, dan Banyumas.
Menurut dia, penanganan pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan seluruh komponen masyarakat termasuk Projo sebagai organisasi pendukung militan Presiden Jokowi.
"Kita syukuri gelombang COVID-19 semakin hari semakin menurun, bahkan Indonesia mendapat apresiasi dari dunia internasional, namun kita tetap harus waspada, ada yang harus kita tuntaskan yaitu vaksinasi," ujarnya.
Panel Batus selaku Ketua Satgas Gerakan Nasional Percepatan Vaksinasi COVID-19 menambahkan, pelaksanaan vaksinasi gratis COVID-19 akan dilakukan di 20 kabupaten/kota dengan masing-masing sentra sebanyak 1.000 orang penerima vaksin yang telah mendaftar serta memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Dalam pelaksanaannya, Projo bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, Polri, dan pihak swasta yang perhatian khusus terkait penanganan pandemi COVID-19 di Jateng.
"Kami tidak membebankan seluruh biaya program vaksinasi ini ke pemerintah, tidak bebani APBN maupun APBD, Projo tidak main-main atasi COVID-19, tidak sekadar beretorika dan berwacana agar pandemi ini cepat selesai," tegasnya.
Setelah program vaksinasi di 20 kabupaten/kota di Jateng, Projo akan melanjutkan kegiatan serupa di Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Riau.
Projo bahkan menyiapkan kegiatan kolosal vaksinasi tujuh juta warga di sekitar perkebunan, pertanian, dan desa-desa profuktif di 17 provinsi.
Baca juga: Ganjar: Jateng butuh 2,5 juta vaksin per pekan untuk capai target
Organisasi kemasyarakatan pendukung Presiden Joko Widodo (Projo) bakal menggelar program vaksinasi COVID-19 secara gratis di 20 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah pada 15-16 September 2021 sebagai upaya percepatan penyuntikan vaksin.
"Tujuan kami menggelar vaksinasi ini menyukseskan program pemerintah untuk menggenjot vaksinasi dengan target 2 juta vaksin per hari sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi," kata Sekretaris Jenderal DPP Projo Handoko di Semarang, Selasa.
Ia menjelaskan program vaksinasi COVID-19 gratis ini menyasar wilayah dengan angka akseptor atau penerima vaksin yang masih rendah.
Baca juga: Gubernur Jateng luncurkan bus vaksin upaya percepatan vaksinasi
Sebanyak 20 daerah itu adalah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Demak, Kendal, Tegal, Pekalongan, Batang, Grobogan, Kudus, Blora, Magelang, Temanggung, Karanganyar, Sukoharjo, Sragen, Klaten, Boyolali, Purworejo, Kebumen, dan Banyumas.
Menurut dia, penanganan pandemi COVID-19 tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan seluruh komponen masyarakat termasuk Projo sebagai organisasi pendukung militan Presiden Jokowi.
"Kita syukuri gelombang COVID-19 semakin hari semakin menurun, bahkan Indonesia mendapat apresiasi dari dunia internasional, namun kita tetap harus waspada, ada yang harus kita tuntaskan yaitu vaksinasi," ujarnya.
Panel Batus selaku Ketua Satgas Gerakan Nasional Percepatan Vaksinasi COVID-19 menambahkan, pelaksanaan vaksinasi gratis COVID-19 akan dilakukan di 20 kabupaten/kota dengan masing-masing sentra sebanyak 1.000 orang penerima vaksin yang telah mendaftar serta memenuhi persyaratan yang ditentukan.
Dalam pelaksanaannya, Projo bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, Polri, dan pihak swasta yang perhatian khusus terkait penanganan pandemi COVID-19 di Jateng.
"Kami tidak membebankan seluruh biaya program vaksinasi ini ke pemerintah, tidak bebani APBN maupun APBD, Projo tidak main-main atasi COVID-19, tidak sekadar beretorika dan berwacana agar pandemi ini cepat selesai," tegasnya.
Setelah program vaksinasi di 20 kabupaten/kota di Jateng, Projo akan melanjutkan kegiatan serupa di Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Riau.
Projo bahkan menyiapkan kegiatan kolosal vaksinasi tujuh juta warga di sekitar perkebunan, pertanian, dan desa-desa profuktif di 17 provinsi.
Baca juga: Ganjar: Jateng butuh 2,5 juta vaksin per pekan untuk capai target