Semarang (ANTARA) -
Sekretaris DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah Sukirman menegaskan bahwa politik itu bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya melalui pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

"Kami hadir melayani masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi. Ini juga membuktikan bahwa politik itu tidak menakutkan, lebih dari itu, politik adalah untuk memberi manfaat yang besar bagi masyarakat," katanya saat menghadiri vaksinasi kepada masyarakat di kantor DPW PKB Jateng di Semarang, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa vaksinasi ini merupakan bagian dari instruksi Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar yang menginstruksikan partai ini terus hadir di tengah masyarakat.

Baca juga: PKB Jateng adakan vaksinasi sebagai komitmen ikut tangani pandemi

Menurut dia, PKB akan terus berjuang untuk kesejahteraan masyarakat dan mengatasi masalah kesehatan akibat munculnya virus corona yakni melalui vaksinasi.

"Mohon doa restunya agar PKB terus bisa berjuang untuk kesejahteraan masyarakat. Salam hormat dari beliau Ketua Umum PKB Gus Muhaimin dan Ketua PKB Jateng Gus Yusuf," ujarnya.

Sukirman juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran Dinas Kesehatan yang telah membantu pelaksanaan vaksinasi di kantor DPW PKB Jateng.

"Memang harus kerjasama dan berbagi peran. Dari rapat yang kami ikut bersama gugus tugas, pemerintah sangat perlu dibantu untuk percepatan pelaksanaan vaksin ini karena memang masih sekitar 35 persen masyarakat Jateng yang baru divaksin," katanya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng Yulianto Prabowo membuka kesempatan bagi pihak swasta yang ingin membuka sentra-sentra vaksinasi COVID-19 sebagai upaya membantu pemerintah mempercepat Program Vaksinasi dengan tetap memerhatikan prosedur yang telah ditetapkan.

Ia menjelaskan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi pihak swasta yang ingin membuka sentra vaksinasi di Jateng yakni harus menggandeng fasilitas kesehatan setempat, baik itu rumah sakit, puskesmas atau klinik sesuai aplikasi "Pcare".

Persyaratan lainnya adalah adanya tenaga vaksinator dan tenaga administrasi untuk menginput data ke aplikasi "Pcare", dan memiliki peralatan atau tempat penyimpanan vaksin dengan suhu tertentu.

Baca juga: PKB Jateng: Pemilu 2024 belum bisa dibaca

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024