Semarang (ANTARA) -
Pembagian masker dan "handsanitizer" yang disisihkan dari uang jajan ini dilakukan langsung oleh ketiga siswi dengan didampingi orang tua.
Total ada 1.350 masker dan 300 botol cairan penyanitasitangan yang dibagikan.
Olivia mengaku senang karena dapat melakukan aksi sosial ini sebagai wujud kepedulian dan nasionalisme dalam rangka memperingati HUT Ke-76 Republik Indonesia, serta mencegah meluasnya penyebaran COVID-19.
"Rasanya senang bisa berbagi ke orang lain, kami berharap mereka yang dapat masker dan 'handsanitizer' bisa sehat terus, serta terhindar dari COVID-19," kata Olivia.
Bimo Triwicaksono, orang tua Olivia menjelaskan bahwa dirinya hanya mendampingi dan mengoordinasi aksi sosial dari putrinya ini.
"Kami sengaja mengarahkan aksi sosial ke Pasar Peterongan karena jarak rumah kami dengan pasar sekitar 7,6 kilometer. Pas untuk memeringati HUT Ke-76 Republik Indonesia," ujarnya.
Selain masker dan "handsanitizer", dirinya bersama komunitas sepeda lipat "Gopekan" juga membagikan 100 nasi bungkus kepada orang-orang yang membutuhkam di sepanjang jalur yang dilalui menuju Pasar Peterongan Semarang.
Tiga siswi SD Theresiana 02 Semarang yakni Theresia Olivia Meiske Anjani, Regina Fleur Anindita, dan Valentina Esthi Widya Setya Ningtyas membagikan masker serta cairan penyanitasitangan kepada para pedagang di Pasar Peterongan, Kota Semarang, Selasa.
Pembagian masker dan "handsanitizer" yang disisihkan dari uang jajan ini dilakukan langsung oleh ketiga siswi dengan didampingi orang tua.
Total ada 1.350 masker dan 300 botol cairan penyanitasitangan yang dibagikan.
Olivia mengaku senang karena dapat melakukan aksi sosial ini sebagai wujud kepedulian dan nasionalisme dalam rangka memperingati HUT Ke-76 Republik Indonesia, serta mencegah meluasnya penyebaran COVID-19.
"Rasanya senang bisa berbagi ke orang lain, kami berharap mereka yang dapat masker dan 'handsanitizer' bisa sehat terus, serta terhindar dari COVID-19," kata Olivia.
Bimo Triwicaksono, orang tua Olivia menjelaskan bahwa dirinya hanya mendampingi dan mengoordinasi aksi sosial dari putrinya ini.
"Kami sengaja mengarahkan aksi sosial ke Pasar Peterongan karena jarak rumah kami dengan pasar sekitar 7,6 kilometer. Pas untuk memeringati HUT Ke-76 Republik Indonesia," ujarnya.
Selain masker dan "handsanitizer", dirinya bersama komunitas sepeda lipat "Gopekan" juga membagikan 100 nasi bungkus kepada orang-orang yang membutuhkam di sepanjang jalur yang dilalui menuju Pasar Peterongan Semarang.