Semarang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Tengah kembali memberikan bantuan 500 paket Sembako kepada masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 baik secara langsung maupun tidak langsung.
Aksi peduli tersebut merupakan lanjutan dari Gerakan Kumham Peduli, Kumham Berbagi yang telah dilakukan tanggal 29 Juli 2021.
Secara simbolis penyaluran bantuan diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah A Yuspahruddin kepada Lurah Sawah Besar Jaka Suryanta dan didampingi para pimpinan tinggi Pratama Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng di pemukiman warga Kelurahan Sawah Besar, Semarang, Jumat (13/8).
"Targetnya sama, masyarakat yang secara ekonomi tergolong kurang mampu, masyarakat yang terdampak COVID-19, masyarakat yang kehilangan pekerjaan, khususnya selama penerapan PPKM darurat, dan masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri," kata Yuspahruddin.
Yuspahruddin menjelaskan bantuan 500 paket sembako tersebut berasal dari donasi yang diberikan oleh Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna H Laoly.
"Mudahan ini bermanfaat untuk kawan-kawan kita. Mudah-mudahan itu bisa meringankan beban masyarakat. Tidak menyelesaikan bebannya tapi paling tidak bisa meringankan beban warga Pak Lurah yang ada di sini," katanya.
Paket bantuan yang diberikan berupa sembako, suplemen, masker, dan hand sanitizer. Sebelumnya, Kanwil Kemenkumham Jateng telah menyalurkan 700 paket bantuan serupa kepada masyarakat di wilayah Kelurahan Bugangan dan Kelurahan Sarirejo.
Aksi peduli tersebut merupakan lanjutan dari Gerakan Kumham Peduli, Kumham Berbagi yang telah dilakukan tanggal 29 Juli 2021.
Secara simbolis penyaluran bantuan diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah A Yuspahruddin kepada Lurah Sawah Besar Jaka Suryanta dan didampingi para pimpinan tinggi Pratama Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng di pemukiman warga Kelurahan Sawah Besar, Semarang, Jumat (13/8).
"Targetnya sama, masyarakat yang secara ekonomi tergolong kurang mampu, masyarakat yang terdampak COVID-19, masyarakat yang kehilangan pekerjaan, khususnya selama penerapan PPKM darurat, dan masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri," kata Yuspahruddin.
Yuspahruddin menjelaskan bantuan 500 paket sembako tersebut berasal dari donasi yang diberikan oleh Menteri Hukum dan HAM RI Yasonna H Laoly.
"Mudahan ini bermanfaat untuk kawan-kawan kita. Mudah-mudahan itu bisa meringankan beban masyarakat. Tidak menyelesaikan bebannya tapi paling tidak bisa meringankan beban warga Pak Lurah yang ada di sini," katanya.
Paket bantuan yang diberikan berupa sembako, suplemen, masker, dan hand sanitizer. Sebelumnya, Kanwil Kemenkumham Jateng telah menyalurkan 700 paket bantuan serupa kepada masyarakat di wilayah Kelurahan Bugangan dan Kelurahan Sarirejo.