Purwokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, menginformasikan sebanyak 96.086 warga di daerah setempat sudah disuntik vaksin COVID-19 dosis pertama sejak pelaksanaan vaksinasi massal dimulai.
"Menurut data terakhir, 4 Agustus 2021, sudah 96.086 orang yang telah mendapat vaksinasi dosis pertama. Jumlah ini mengalami peningkatan bila dibandingkan data tiga hari lalu yang sebanyak 93.026," kata Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga Hanung Wikantono, ketika dihubungi dari Purwokerto, Banyumas, Kamis.
Dia menjelaskan 96.086 warga yang telah menerima suntik vaksin dosis pertama itu, terdiri atas tenaga kesehatan, tokoh agama, TNI/Polri, pedagang pasar, masyarakat rentan dan umum, pekerja media, lansia, atlet, pelayan publik, guru, hingga kelompok remaja.
Dari jumlah 96.086 tersebut sebanyak 61.443 di antaranya telah mendapatkan vaksinasi lengkap dua dosis.
Sementara itu dia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Purbalingga terus berupaya mengakselerasi program vaksinasi COVID-19.
"Program vaksinasi merupakan salah satu program prioritas yang dilaksanakan untuk mendukung upaya percepatan penanganan COVID-19 di wilayah Purbalingga," katanya.
Baca juga: Pfizer wajibkan seluruh karyawan divaksin COVID-19
Dia mengatakan akselerasi dilakukan untuk meningkatkan cakupan vaksinasi dan mencapai kekebalan komunal di wilayah Kabupaten Purbalingga.
Dia menambahkan, percepatan vaksinasi di wilayah Purbalingga tidak hanya dikakukan kepada kelompok lansia, namun juga kelompok masyarakat umum lainnya.
"Kami masih terus berupaya menerapkan sejumlah program strategis guna mempercepat pencapaian target vaksinasi COVID-19, dan menggencarkan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi," katanya.
Terkait hal tersebut, pihaknya mengajak masyarakat untuk berperan aktif menyukseskan progam vaksinasi.
"Bagi yang belum vaksin kami persilahkan untuk melakukan pendaftaran di puskesmas terdekat," katanya.
Baca juga: Jateng kembali distribusikan 600.000 dosis vaksin
Sementara itu, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi juga mengajak masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi.
"Bagi yang belum vaksin silahkan segera melakukan pendaftaran," katanya.
Dia menjelaskan proses pendaftaran dapat dilakukan dengan cara menghubungi kader kesehatan atau mendatangi puskesmas yang terdekat dari tempat tinggal.
"Jika sudah mendaftar nanti akan ditindaklanjuti untuk segera mendapatkan suntikan vaksinasi," katanya.
Bupati mengatakan, kesuksesan program vaksinasi di wilayah Purbalingga membutuhkan peran aktif dari masyarakat.
"Menurut data terakhir, 4 Agustus 2021, sudah 96.086 orang yang telah mendapat vaksinasi dosis pertama. Jumlah ini mengalami peningkatan bila dibandingkan data tiga hari lalu yang sebanyak 93.026," kata Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga Hanung Wikantono, ketika dihubungi dari Purwokerto, Banyumas, Kamis.
Dia menjelaskan 96.086 warga yang telah menerima suntik vaksin dosis pertama itu, terdiri atas tenaga kesehatan, tokoh agama, TNI/Polri, pedagang pasar, masyarakat rentan dan umum, pekerja media, lansia, atlet, pelayan publik, guru, hingga kelompok remaja.
Dari jumlah 96.086 tersebut sebanyak 61.443 di antaranya telah mendapatkan vaksinasi lengkap dua dosis.
Sementara itu dia juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Purbalingga terus berupaya mengakselerasi program vaksinasi COVID-19.
"Program vaksinasi merupakan salah satu program prioritas yang dilaksanakan untuk mendukung upaya percepatan penanganan COVID-19 di wilayah Purbalingga," katanya.
Baca juga: Pfizer wajibkan seluruh karyawan divaksin COVID-19
Dia mengatakan akselerasi dilakukan untuk meningkatkan cakupan vaksinasi dan mencapai kekebalan komunal di wilayah Kabupaten Purbalingga.
Dia menambahkan, percepatan vaksinasi di wilayah Purbalingga tidak hanya dikakukan kepada kelompok lansia, namun juga kelompok masyarakat umum lainnya.
"Kami masih terus berupaya menerapkan sejumlah program strategis guna mempercepat pencapaian target vaksinasi COVID-19, dan menggencarkan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi," katanya.
Terkait hal tersebut, pihaknya mengajak masyarakat untuk berperan aktif menyukseskan progam vaksinasi.
"Bagi yang belum vaksin kami persilahkan untuk melakukan pendaftaran di puskesmas terdekat," katanya.
Baca juga: Jateng kembali distribusikan 600.000 dosis vaksin
Sementara itu, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi juga mengajak masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi.
"Bagi yang belum vaksin silahkan segera melakukan pendaftaran," katanya.
Dia menjelaskan proses pendaftaran dapat dilakukan dengan cara menghubungi kader kesehatan atau mendatangi puskesmas yang terdekat dari tempat tinggal.
"Jika sudah mendaftar nanti akan ditindaklanjuti untuk segera mendapatkan suntikan vaksinasi," katanya.
Bupati mengatakan, kesuksesan program vaksinasi di wilayah Purbalingga membutuhkan peran aktif dari masyarakat.