Jakarta (ANTARA) - Sedikitnya lima pemain tewas dalam ledakan yang terjadi di sebuah bus pengangkut salah satu tim sepak bola Somalia di Kismayo pada Jumat.
"Kami bisa mengonfirmasi lima korban tewas dan lebih dari 12 lainnya luka-luka, sementara sejumlah pemain masih belum ditemukan," kata kapten polisi setempat Ahmed Farah dikutip dari Reuters.
Hingga berita diturunkan belum diketahui siapa dalang dari serangan yang terjadi pada Jumat petang itu.
Baca juga: Bom mobil bunuh diri di Somalia tewaskan 20 orang
Akun Twitter resmi Kantor Kepresidenan Somalia, @TheVillaSomalia, menyatakan bahwa Presiden Mohamed Abdullahi Mohamed menyampaikan turut berbela sungkawa atas kejadian tersebut.
Mereka juga menuding kelompok gerilyawan Al-Shabaab, yang punya kaitan dengan Al-Qaeda, bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
Al-Shabaab, yang bertujuan menggulingkan pemerintahan Somalia dan ingin menerapkan interpretasi buta hukum syariah Islam, belakangan kerap melakukan serangan bersenjata dan bom di negara itu.
Baca juga: Setidaknya 10 tewas dalam ledakan di Somalia yang diklaim al Shabaab
"Kami bisa mengonfirmasi lima korban tewas dan lebih dari 12 lainnya luka-luka, sementara sejumlah pemain masih belum ditemukan," kata kapten polisi setempat Ahmed Farah dikutip dari Reuters.
Hingga berita diturunkan belum diketahui siapa dalang dari serangan yang terjadi pada Jumat petang itu.
Baca juga: Bom mobil bunuh diri di Somalia tewaskan 20 orang
Akun Twitter resmi Kantor Kepresidenan Somalia, @TheVillaSomalia, menyatakan bahwa Presiden Mohamed Abdullahi Mohamed menyampaikan turut berbela sungkawa atas kejadian tersebut.
Mereka juga menuding kelompok gerilyawan Al-Shabaab, yang punya kaitan dengan Al-Qaeda, bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.
Al-Shabaab, yang bertujuan menggulingkan pemerintahan Somalia dan ingin menerapkan interpretasi buta hukum syariah Islam, belakangan kerap melakukan serangan bersenjata dan bom di negara itu.
Baca juga: Setidaknya 10 tewas dalam ledakan di Somalia yang diklaim al Shabaab