Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mulai menyalurkan dana bantuan sosial tunai (BST) secara bertahap kepada 45.000 keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdampak secara ekonomi dengan adanya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Bupati Batang Wihaji di Batang, Senin mengatakan bahwa pemkab sudah menyiapkan sejumlah tempat penyaluran bansos tunai itu dengan jadwal yang telah ditentukan agar tidak menimbulkan kerumunan.

"Pemkab juga sudah mulai menyalurkan BST malalui kantor pos, kecamatan dan kelurahan. Pembagian sengaja dilakukan tidak terpusat agar tidak menimbulkan kerumunan. Pembagian bansos tunai ini kami lakukan mulai 24 Juli hingga 30 Juli 2021," katanya.

Petugas Kantor Pos Kecamatan Batang Eka mengatakan bantuan sosial tunai yang disalurkan dari Kementerian Sosial untuk warga Kecamatan Batang sebanyak 6.000 KPM.

"Hari ini, sebanyak 1.066 bantuan yang dibagikan kepada warga. Pembagian bansos tunai tersebut dibagikan dua tahap, masing-masing Rp600 ribu per orang," katanya.

Menurut dia, pembagian bansos tunai tersebut akan disalurkan selama enam hari ke depan dan sudah dimulai sejak 24 Juli 2021 hingga 30 Juli 2021.

Sementara penerima bansos tunai Slamet Roriun mengatakan bantuan tersebut sangat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan keluarga di tengah masa pandemi.

"Bantuan sosial ini akan kami manfaatkan untuk mencukupi kebutuhan keluarga, apalagi kami sempat tidak bisa bekerja karena sakit," katanya.

Pewarta : Kutnadi
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024