Solo (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Surakarta mendistribusikan bantuan sosial berupa beras sebanyak 22.5 ton untuk masyarakat yang terdampak masa pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level IV di wilayah Solo, Jawa Tengah.

"Penyaluran bantuan sosial beras tersebut melalui petugas bhabinkamtibmas, petugas patroli lalu lintas dan samapta serta personel binmas yang membagikan kepada warga masyarakat terdampak pemberlakuan PPKM dari rumah ke rumah," kata Kepala Polresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak di Solo, Jumat.

Bahkan, kata kapolres, penyaluran bansos tersebut juga dibagikan saat petugas melaksanakan patroli dan operasi yustisi serta woro-woro penerangan keliling untuk pendisiplinan masyarakat terhadap kepatuhan menjalankan protokol kesehatan 5M.

Kapolres menjelaskan total 22,5 ton bansos beras yang telah disalurkan oleh Polresta Surakarta selama masa PPKM tersebut dari panitia Imlek Nasional sebanyak 1 ton (100 sak ukuran 10 kg), dari Polresta Surakarta 7,5 ton (1.500 sak ukuran 5 kg), dari Kapolri 6 ton (1.200 sak ukuran 5 kg), dari Setpres RI 5 ton (1.000 sak ukuran 5 kg) dan dari Menko Marves 5 ton (1.000 sak ukuran 5 kg).

"Untuk bansos berupa beras itu dibagikan dalam dua jenis paket, yaitu paket ukuran 5 kg sebanyak 4.700 sak dan paket ukuran 10 kg sebanyak 100 sak," kata kapolres.

Menurut dia, khusus untuk distribusi paket bantuan sosial berupa beras yang dibagikan dari rumah ke rumah warga masyarakat oleh anggota bhabinkamtibmas di wilayahnya masing-masing, dengan menyertakan tokoh masyarakat, tokoh agama, ormas dan mahasiswa.

Petugas bersama tokoh masyarakat sambil menyalurkan bansos berupa beras, juga terus menyampaikan dan mengingatkan kepada warga masyarakat agar tetap patuh untuk menjalankan protokol kesehatan 5M. Warga juga diminta bersabar di tengah situasi pandemi saat ini dan mengurangi mobilitas serta interaksi guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Dia menjelaskan bahwa penyaluran bansos berupa beras tersebut telah dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan Dinas Sosial Pemkot Surakarta dan Kodim 0735 Surakarta agar tidak terjadi tumpang tindih dalam pendistribusian, sehingga tepat sasaran dan merata.

Kendati demikian, dia berharap dukungan dari seluruh komponen dan elemen masyarakat untuk bersama-sama dan bekerja sama dalam mendukung program pemerintah dalam hal percepatan penanganan COVID-19 dengan selalu mematuhi protokol kesehatan 5M.

Selain itu, lanjut dia, diharapkan juga dukungan semua elemen masyarakat dalam menyukseskan program vaksinasi yang saat ini gencar dilakukan oleh Polresta Surakarta, Korem O74 Warastatama, Kodim 0735 Surakarta, dan Pemerintah Kota Surakarta untuk mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok di Kota Surakarta. 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024