Purwokerto (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purbalingga di Provinsi Jawa Tengah sedang menyiapkan RSUD Goeteng Taroenadibrata menjadi rumah sakit khusus penanganan COVID-19.

"Pemkab Purbalingga sedang menyiapkan RSUD Goeteng Taroenadibrata sebagai rumah sakit khusus COVID-19," kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kabupaten yang diterima di Purwokerto, Rabu.

"Dengan demikian, pasien lainnya akan dialihkan ke RSUD Panti Nugroho atau RS swasta lainnya yang ada di Purbalingga," ia menambahkan.

Bupati menjelaskan, penyiapan RSUD Goeteng Taroenadibrata sebagai rumah sakit rujukan khusus pasien COVID-19 mencakup penyiapan sarana dan prasarana serta tenaga kesehatan pendukung.

Baca juga: Ganjar: Pengkonversian RS darurat Asrama Haji Donohudan butuh waktu dua pekan

"Untuk menjaga ketersediaan tabung oksigen maka kami akan bekerjasama dengan pihak ketiga," katanya.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Selain itu kami juga mengupayakan kerja sama dengan pihak ketiga dengan sistem kerja sama operasional atau KSO dalam hal pengadaan oksigen di Kabupaten Purbalingga," ia menjelaskan.

Bupati berharap penyiapan rumah sakit khusus penanganan COVID-19 Kabupaten Purbalingga bisa selesai akhir Juli 2021.

Selain itu, dia meminta warga tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.

"Kami meminta kepada para Satgas COVID-19 di wilayah Purbalingga dan juga seluruh masyarakat untuk melaksanakan sosialisasi protokol kesehatan semaksimal mungkin dan seefektif mungkin," katanya.

Baca juga: Bupati Banyumas harapkan rumah sakit darurat UMP segera beroperasi
Baca juga: RS darurat Asrama Haji Donohudan mampu tampung 456 pasien

Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024