Semarang (ANTARA) - Wali Kota Hendrar Prihadi meminta dukungan masyarakat untuk berpartisipasi dalam Hari Transportasi Umum Kota Semarang yang dilaksanakan setiap hari selama lebih kurang sebulan ke depan.

Menurut wali kota yang akrab disapa Hendi ini dalam siaran pers di Semarang, Rabu, mengatakan, pada hari pertama pelaksanaan Hari Transportasi Umum di Ibu Kota Jawa Tengah ini masih banyak ditemui kendaraan pribadi yang berlalu lalang di jalanan.

"Kalau kita lihat di jalanan masih banyak kendaraan pribadi yang melintas. Mungkin masyarakat memiliki pertimbangan lain, namun kami harapkan masyarakat bisa mengikuti imbauan untuk ikut berpartisipasi dalam Hari Transportasi Umum ini," katanya.

Baca juga: Pegawai Pemkot Semarang wajib naik transportasi umum setiap Selasa

Meski demikian, ia mengapresiasi para pegawai Pemkot Semarang yang sudah ikut mendukung pelaksanaan Hari Transportasi Umum ini.

"Kebijakan ini sudah dipatuhi dan dilakukan oleh kawan-kawan di Pemkot Semarang," katanya.

Ia menjelaskan kebijakan Hari Transportasi Umum Kota Semarang ini selain digelar bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup, juga bertujuan untuk mendukung para pelaku transportasi umum di Kota Semarang.

Meski dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19, ia menjamin pelaksanaan protokol kesehatan oleh para penyedia jasa transportasi umum.

Dalam pelaksanaan Hari Transportasi Umum Kota Semarang, pegawai di lingkungan pemerintah daerah tersebut diwajibkan menggunakan angkutan umum untuk berangkat bekerja di setiap hari selama mulai 8 Juni hingga 6 Juli 2021.
Baca juga: Transportasi umum sebelum dan pasca-Lebaran picu inflasi Mei
Baca juga: Hendi: Pasar Bulu Semarang jadi pusat perbelanjaan usaha kreatif
 

Pewarta : Immanuel Citra Senjaya
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024