Temanggung (ANTARA) - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, meminta jangkauan pemberian vaksinasi COVID-19 diperluas, bukan hanya difokuskan pada lansia dan tenaga kependidikan.

"Menurut kami pemberian vaksinasi saat ini perlu diperluas terutama pada masyarakat yang bekerja di bidang transportasi dan perdagangan," kata juru bicara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Temanggung Dwi Sulisytowati di Temanggung, Jumat.

Ia menyampaikan hal tersebut pada pendapat akhir Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Temanggung pada sidang paripurna yang membahas tentang Raperda Perubahan Perda nomor 2 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Temanggung Tahun 2018-2023.

Baca juga: Dinkes: 45.110 warga Boyolali sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama
Baca juga: Kudus targetkan vaksinasi 12.000 guru tuntas Mei

Dwi mencontohkan masyarakat yang bekerja di bidang transportasi dan perdagangan, yakni pengemudi angkutan umum dan pedagang pasar.

Menurut dia penanganagan COVID-19 di Kabupaten Temanggung secara keseluruhan sudah cukup baik sampai dengan pemakaman jenazah yang terkonfirmasi COVID-19 maupun terindikasi COVID-19.

Ia menyampaikan karena pandemi COVID-19 grafiknya naik turun maka pemerintah daerah perlu mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan kasus COVID-19 usai Lebaran.

Di samping itu, katanya perlu diintensifkan penegakan protokol kesehatan, terutama di tempat-tempat umum seperti pasar dan pertokoan, karena kami melihat sekarang ini banyak yang tidak mengenakan masker di tempat-tempat keramaian tersebut.

Juru Bicara Fraksi PPP DPRD Kabupaten Temanggung Ahmad Syarif Yahya menyampaikan sampai saat ini kondisi pendidikan sangat tidak kondusif.

Menurut dia sistem daring yang selama ini dilakukan ternyata sangat tidak efektif, dan menimbulkan banyak masalah. Masalah tidak hanya merambah pada anak didik tetapi juga pada para pendidik, sehingga memacu adanya situasi yang makin memburuk di bidang Pendidikan.

Target kurikulum menjadi terbengkalai, Untuk itu FPPP berharap agar pengajaran tatap muka segera diberlakukan dengan tetap mengedepankan protokol Kesehatan. 

Baca juga: Ganjar minta vaksinasi COVID-19 di Jateng dipercepat
 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024