Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menargetkan pembangunan pelabuhan onshore sebagai pendukung industrialisasi perikanan setempat bisa selesai 2021.
Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa pemkot terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait kelanjutan pembangunan pelabuhan onshore agar segera terealisasi.
"Kami terus melakukan kelanjutan terhadap pembangunan pelabuhan onshore dengan menjalin komunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat agar segera teralisasi," katanya.
Baca juga: Jateng optimistis kembali mencapai target ekspor nonmigas 2021
Menurut dia, ikon Kota Pekalongan dikenal sebagai Kota Batik dan Kota Perikanan sehingga rencana dibangunnya pelabuhan onshore ditargetkan selesai 2021.
"Kami sudah bertemua dengan Kemeterian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang berkomitmen akan mendukung rencana pembangunan pelabuhan onshore. Yang jelas, kami terus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak terkait dengan pembangunan pelabuhan tersebut," katanya.
Afzan mengatakan pihaknya terus mendorong sektor perikanan karena kondisi di tempat pelelangan ikan (TPI) dan sungai yang perlu normalisasi.
Pelabuhan onshore tersebut, kata dia, juga berfungsi sebagai upaya penanggulangan rob dan memajukan kembali sektor perikanan dan produksi perikanan di daerah setempat.
"Oleh karena, kami menargetkan semoga pembangunan pelabuhan onshore bisa selesai pada tahun ini. Kuncinya, kami harus bisa menyiapkan program dan menyiapkan lahan agar pembangunan pelabuhan itu terealisasi," katanya.
Baca juga: "Dwelling time" Pelabuhan Tanjung Emas capai 2,88 hari
Baca juga: Sinergi PLN dan Pelindo, sambung listrik Shore Connection di Pelabuhan Semarang
Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa pemkot terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait kelanjutan pembangunan pelabuhan onshore agar segera terealisasi.
"Kami terus melakukan kelanjutan terhadap pembangunan pelabuhan onshore dengan menjalin komunikasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat agar segera teralisasi," katanya.
Baca juga: Jateng optimistis kembali mencapai target ekspor nonmigas 2021
Menurut dia, ikon Kota Pekalongan dikenal sebagai Kota Batik dan Kota Perikanan sehingga rencana dibangunnya pelabuhan onshore ditargetkan selesai 2021.
"Kami sudah bertemua dengan Kemeterian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang berkomitmen akan mendukung rencana pembangunan pelabuhan onshore. Yang jelas, kami terus melakukan komunikasi dengan berbagai pihak terkait dengan pembangunan pelabuhan tersebut," katanya.
Afzan mengatakan pihaknya terus mendorong sektor perikanan karena kondisi di tempat pelelangan ikan (TPI) dan sungai yang perlu normalisasi.
Pelabuhan onshore tersebut, kata dia, juga berfungsi sebagai upaya penanggulangan rob dan memajukan kembali sektor perikanan dan produksi perikanan di daerah setempat.
"Oleh karena, kami menargetkan semoga pembangunan pelabuhan onshore bisa selesai pada tahun ini. Kuncinya, kami harus bisa menyiapkan program dan menyiapkan lahan agar pembangunan pelabuhan itu terealisasi," katanya.
Baca juga: "Dwelling time" Pelabuhan Tanjung Emas capai 2,88 hari
Baca juga: Sinergi PLN dan Pelindo, sambung listrik Shore Connection di Pelabuhan Semarang