Solo (ANTARA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) optimistis kinerja pasar modal di tahun 2021 akan terus membaik seperti di tahun lalu seiring dengan harga saham yang rendah.

"Para investor memanfaatkan momen harga rendah untuk akumulasi beli. Hal ini menjadikan nilai transaksi melonjak cukup besar," kata Kepala BEI Jawa Tengah II M Wira Adibrata di Solo, Kamis.

Oleh karena itu,pada tahun 2021 pihaknya optimistis pasar akan terus membaik. Pihaknya juga menargetkan akan terus memberikan edukasi kepada publik sehingga masyarakat memiliki dasar yang tepat dalam melakukan pembelian saham.

"Jadi bukan hanya karena ikut-ikutan, bukan hanya melihat tokoh yang ada di sosial media, tetapi benar-benar paham alasan untuk membeli saham tersebut," katanya.

Sementara itu, lanjut dia,  di tengah pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung sejak bulan Maret 2020 tidak menjadi penghalang bagi masyarakat termasuk di Soloraya untuk mulai berinvestasi saham. Ia mengatakan kondisi tersebut terlihat dari peningkatan jumlah investor di Soloraya yang melonjak signifikan.

Berdasarkan data, dikatakannya, pada bulan April 2020 terjadi kenaikan jumlah investor dibandingkan bulan Maret. Meski demikian, angka tersebut tidak diikuti dengan kenaikan angka transaksi mengingat pada saat itu mulai terjadi penurunan harga saham akibat pandemi COVID-19.

Pihaknya mencatat jika pada bulan Maret jumlah investor sebanyak 28.814 dengan angka transaksi mencapai Rp1,081 triliun, di bulan April angka tersebut meningkat menjadi 29.219 investor dengan angka transaksi sebesar Rp1,030 triliun.

Ia mengatakan hingga akhir tahun lalu jumlah investor di Jawa Tengah II sebanyak 40.194 investor dengan angka transaksi mencapai Rp4,191 triliun.

"Proses recovery (pemulihan) pasar saat jatuh mulai Maret dan berlanjut ke Mei relatif cepat sehingga pasar mulai berbalik arah," katanya.

Selain itu, menurut dia, kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sejak semester 2 tahun 2020 cukup menarik perhatian bagi para masyarakat yang belum menjadi investor maupun investor.

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024