Kudus, Jateng (ANTARA) - Petani penggarap lahan milik Perhutani di kawasan Pegunungan Patiayam Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mendukung gerakan penghijauan di kawasan Patiayam dan siap membantu penanaman bibit pohon demi mengurangi dampak pemanasan global, seperti yang juga digagas oleh Bakti Lingkungan Djarum Foundation.

"Saat ini, petani penggarap lahan (pesanggem) di Pegunungan Patiayam mulai menanam aneka bibit tanaman buah sebagai pengganti tanaman tumpangsari, seperti jagung maupun ketela," kata Supeno, Kepala Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Rabu.

Ketika tanaman menginjak usia tiga tahunan, maka mereka bisa beralih ke tanaman buah-buahan. Untuk itulah, mereka masih membutuhkan bantuan banyak bibit tanaman buah karena lahan yang digarap warga mencapai ratusan hektare.

Lahan garapan di Patiayam juga tidak hanya dimanfaatkan oleh warga Desa Terban, melainkan ada yang digarap oleh warga dari desa lain, seperti Desa Kandangmas, Soko dan Dremi karena wilayah Patiayam meliputi Kabupaten Kudus dan Pati.

Hadirnya berbagai komunitas untuk mendukung penghijauan di Patiayam disambut positif karena tidak hanya berdampak mengurangi pemanasan global, melainkan bisa menghidupkan perekonomian warga sekitar melalui pemanfaatan tanaman ketika berbuah.

Baca juga: Penghijauan di Pegunungan Patiayam Kudus butuh 600.000 bibit pohon
 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024