Purbalingga (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, mempersiapkan tempat pemungutan suara (TPS) yang ramah bagi penyandang disabilitas saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020.
"Kami telah mempersiapkan TPS yang ramah bagi penyandang disabilitas agar dapat tetap merasa aman dan nyaman saat memberikan hak suaranya," kata Anggota KPU Purbalingga Divisi Parmas, SDM, dan Kampanye Andri Supriyanto di Purbalingga, Kamis.
Dia mencontohkan pihaknya telah mempersiapkan TPS yang mudah diakses oleh penyandang disabilitas.
"Misalkan, kami tidak membuat akses masuk yang berupa tangga. Walaupun ada TPS yang berlokasi di ketinggian kami buat dengan akses jalan yang landai," katanya.
Pihaknya telah menyediakan alat bantu berupa template dengan huruf braille bagi pemilih tunanetra.
"Kami juga telah mempersiapkan pendamping bagi warga disabilitas agar nyaman dan mudah dalam memberikan suaranya," katanya.
Pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pilkada serentak tahun ini dapat mencapai 77,5 persen lebih.
"Kami terus berharap dan berupaya agar dapat mencapai target sesuai dengan yang diharapkan," katanya.
Baca juga: KPU Purbalingga pastikan kesiapan protokol kesehatan di TPS
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya terus mengajak seluruh masyarakat di wilayah ini ikut berperan aktif menyukseskan pelaksanaan Pilkada Purbalingga, termasuk para pemilih pemula dan penyandang disabilitas.
"Harapan KPU Purbalingga untuk seluruh masyarakat di kabupaten ini yakni mari sukseskan Pilkada Purbalingga dan mari gunakan hak suara saat hari pemilihan nanti, termasuk para penyandang disabilitas," katanya.
Dia mengatakan penyandang disabilitas tidak perlu ragu datang ke TPS karena semuanya telah dipersiapkan dengan baik.
Ada dua pasangan calon dalam Pilkada Serentak 2020 di Purbalingga yakni Dyah Hayuning Pratiwi dan Sudono yang diusung PDIP, Golkar, PAN, dan PKS, serta Mohamad Sulhan Fauzi dan Zaini Makarim Supriatno yang diusung PKB, Gerindra, Nasdem, dan Demokrat.
Baca juga: KPU Purbalingga siapkan terpal antisipasi kendala distribusi logistik saat hujan
Baca juga: Kantor KPU Purbalingga disterilisasi guna cegah COVID-19
"Kami telah mempersiapkan TPS yang ramah bagi penyandang disabilitas agar dapat tetap merasa aman dan nyaman saat memberikan hak suaranya," kata Anggota KPU Purbalingga Divisi Parmas, SDM, dan Kampanye Andri Supriyanto di Purbalingga, Kamis.
Dia mencontohkan pihaknya telah mempersiapkan TPS yang mudah diakses oleh penyandang disabilitas.
"Misalkan, kami tidak membuat akses masuk yang berupa tangga. Walaupun ada TPS yang berlokasi di ketinggian kami buat dengan akses jalan yang landai," katanya.
Pihaknya telah menyediakan alat bantu berupa template dengan huruf braille bagi pemilih tunanetra.
"Kami juga telah mempersiapkan pendamping bagi warga disabilitas agar nyaman dan mudah dalam memberikan suaranya," katanya.
Pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pilkada serentak tahun ini dapat mencapai 77,5 persen lebih.
"Kami terus berharap dan berupaya agar dapat mencapai target sesuai dengan yang diharapkan," katanya.
Baca juga: KPU Purbalingga pastikan kesiapan protokol kesehatan di TPS
Untuk mencapai target tersebut, pihaknya terus mengajak seluruh masyarakat di wilayah ini ikut berperan aktif menyukseskan pelaksanaan Pilkada Purbalingga, termasuk para pemilih pemula dan penyandang disabilitas.
"Harapan KPU Purbalingga untuk seluruh masyarakat di kabupaten ini yakni mari sukseskan Pilkada Purbalingga dan mari gunakan hak suara saat hari pemilihan nanti, termasuk para penyandang disabilitas," katanya.
Dia mengatakan penyandang disabilitas tidak perlu ragu datang ke TPS karena semuanya telah dipersiapkan dengan baik.
Ada dua pasangan calon dalam Pilkada Serentak 2020 di Purbalingga yakni Dyah Hayuning Pratiwi dan Sudono yang diusung PDIP, Golkar, PAN, dan PKS, serta Mohamad Sulhan Fauzi dan Zaini Makarim Supriatno yang diusung PKB, Gerindra, Nasdem, dan Demokrat.
Baca juga: KPU Purbalingga siapkan terpal antisipasi kendala distribusi logistik saat hujan
Baca juga: Kantor KPU Purbalingga disterilisasi guna cegah COVID-19