Semarang (ANTARA) - PLN menerima kunjungan kerja Komisi VII DPR RI bertempat di Gardu Induk Kebasen 150 kV, Tegal dalam rangka melakukan fungsi pengawasan dan menyerap aspirasi, Jumat.

Kedatangan rombongan wakil rakyat yang diketuai Ramson Siagian tersebut disambut Direktur Bisnis Regional Jawa Madura Bali PLN Haryanto WS, Bupati Tegal Ummi Azizah, dan Wakil Wali Kota Tegal Muhammad Jumadi.

Dalam kesempatan tersebut Haryanto memaparkan kondisi kelistrikan di Jawa Tengah dan saat ini Provinsi Jateng surplus energi tidak kurang dari 2000 MW. Pasokan tersebut, lanjut dia, akan ditambah dengan beroperasinya pembangkit besar yaitu PLTU Batang 2x1000 MW dan PLTU Cirebon Expansion 1000 MW.

Haryanto menjelaskan dari sisi transmisi, PLN juga akan membangun jaringan tegangan tinggi 500 kV, sehingga di wilayah utara pulau Jawa akan ada jaringan transmisi sebanyak 4 jalur.

Pembangunan infrastruktur kelistrikan tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan mendukung pertumbuhan daerah Tegal dan sekitarnya.

Sementara itu Ramson mengatakan Kabupaten Tegal, Brebes, dan Pemalang mempunyai potensi pengembangan industri baru di waktu yang mendatang, karena terjadi pergeseran industri dari Cina ke Indonesia.

Menurut Ramson dengan meningkatnya industri, maka kebutuhan energi listrik akan terus bertambah dan mengimbau PLN meningkatkan keandalan listrik khususnya di Wilayah Tegal, Brebes, dan Pemalang.

Ia juga menyoroti masyarakat kurang mampu yang tidak mendapatkan subsidi listrik dari pemerintah dan potensi sumber daya alam dalam bentuk angin yang bisa dimanfaatkan untuk PLTB.

Kunjungan tersebut sangat dibatasi karena dilaksanakan di Gardu Induk yang merupakan Obyek Vital Nasional (obvitnas), sehingga protokol COVID-19 sangat diutamakan bagi peserta undangan dan peserta yang hadir wajib membawa surat keterangan rapid tes dengan hasil nonreaktif.


Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024