Solo (ANTARA) - Dinas Perdagangan Kota Surakarta kembali membuka Pasar Harjodaksino di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Danukusuman Solo, Jawa Tengah, Selasa, setelah ditutup selama tujuh hari karena ada pedagang positif COVID-19.

Pasar Harjodaksino Solo yang dihuni sebanyak 1.407 pedagang baik kios, los, dan pelataran tersebut ditutup oleh Pemerintah Kota Surakarta melalui Dinas Perdagangan setempat, selama tujuh hari karena seorang pedagang asal Sukoharjo meninggal dunia akibat terpapar positif COVID-19.

Menurut Listianto selaku Lurah Pasar Harjodaksino Solo, bahwa Pasar Harjodaksino Danusuman Solo tersebut ditutup mulai tanggal 14 hingga 20 Juli, dan Selasa ini, mulai beroperasi lagi setelah ada penanganan pencegahan COVID-19.

Menurut Listianto Pasar Harjodaksino awalnya ditutup karena seorang terpapar positif COVID-19 yang akhirnya meninggal dunia. Setelah dilakukan penelusuran pedagang yang kotak erat ada tiga orang lagi yang dinyatakan positif.

"Pasar Harjodaksino selama ditutup dilakukan penyemprotan disinfektan sebanyak 14 kali untuk mensterilkan kawasan pasar. Kami Selasa ini, pasar mulai dibuka normal," katanya.

Pihaknya selama pasar dibuka lebih memperketat penerapan protokol kesehatan. Petugas gabungan keamanan pasar, Satpol PP, TNI, dan Polri berjaga di pasar melakukan patroli rutin.

Hal tersebut, kata dia, guna memastikan pedagang dan pembeli tidak ada yang melanggar protokol kesehatan guna memutus rantai penularan COVI-19.

Baca juga: Mangkunegaran kembali dibuka mulai minggu depan.

"Pedagang dan pembeli yang tidak mengenakan masker dilarang masuk ke dalam pasar," katanya.

Pemerintah dalam melakukan pencegahan juga melakukan tes usap sebanyak 200 pedagang untuk menncegah penyebaran COVID-19.

"Kami berharap pedagang juga ikut memperingatkan pembeli yang tidak memakai masker untuk pulang," katanya.

Gunawan (45) salah satu pedagang Harjodaksino Solo Pasar Harjodaksino Solo Selasa ini, mulai dibuka setelah selama tujuh hari ditutup karen ada pedagang yang COVID-19.

Petugas pasar kini, kata Gunawan, lebih memperketat penerapan protokol kesehatan baik bagi pedafgang maupun pembeli guna mencegah penularan COVID-19.

Kendati demikian, para pedagang berharap kondisi Pasar Harjodaksino Solo setelah tujuh hari ditutup kembali ramai dikunjungi masyarakat. Pedagang dan pembeli setelah disterilkan dengan penyemprotan disinfektan tidak khawatir lagi, merasa aman dan nyaman.

Baca juga: Semarang Zoo kembali dibuka setelah tutup akibat pandemi COVID-19
Baca juga: Museum Lawang Sewu kembali dibuka

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024