Kudus (ANTARA) - Kabupaten Kudus, Jawa Tengah memiliki dapur umum yang mulai dioperasikan, hasil kerja sama TNI dan Polri serta Pemkab Kudus, untuk membantu memenuhi kebutuhan makan setiap hari terhadap warga terdampak virus corona baru (COVID-19).

Dapur umum yang nantinya mampu membuat 500 porsi nasi kotak setiap harinya itu, berada di Markas Kodim 0722/ Kudus dan mulai dioperasikan pada Sabtu ini.

Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Arm Irwansyah di Kudus, Sabtu, mengungkapkan keberadaan dapur umum bertujuan membantu masyarakat terdampak COVID-19 dalam memenuhi kebutuhan makan sehari-harinya.

Baca juga: Bantu warga terdampak COVID-19, Polres Temanggung dirikan dapur umum

"Dimungkinkan ada masyarakat yang sementara waktu kesulitan mendapatkan makanan, terutama di Bulan Puasa ini," ujarnya.

Nantinya, lanjut dia, kapasitas makanan yang dihasilkan di dapur umum ini bisa ditingkatkan dengan menyesuaikan kondisi di lapangan.

Untuk sementara keberadaan dapur umum tersebut akan dioperasikan dalam tempo sepekan, kemudian akan dilakukan evaluasi.

Kapolres Kudus AKBP Catur Gatot Efendi menambahkan kegiatan tersebut inisiatif pemerintah untuk menyediakan makanan bagi masyarakat Kudus yang terdampak COVID-19.

Adanya pandemi COVID-19 di Kudus, banyak masyarakat golongan bawah cukup kesusahan untuk mendapat makanan.

"Bertepatan dengan Bulan Ramadhan, kami juga menyiapkan untuk buka puasa mereka," ujarnya.

Rencananya, dapur umum tersebut beroperasi selama tiga kali dalam sepekan mendatang dengan target nasi kotak berkisar 500 porsi.

Ratusan nasi kotak tersebut akan dibagikan secara merata di sembilan kecamatan di Kudus melalui masing-masing polsek dan koramil.

Harapannya, bisa dibagikan kepada tukang becak, ojek, atau pekerja pembersih jalan dan lainnya saat menjelang buka puasa.

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024