Batang (ANTARA) - Wakil Bupati Batang Suyono "bergerilya" ke beberapa desa di 15 kecamatan untuk menyerahkan 700 paket sembako kepada warga kurang mampu dan terdampak virus corona jenis baru (COVID-19).
"Bantuan paket sembako ini sebagai wujud perhatian kami untuk membantu beban masyarakat yang membutuhkan serta memberikan stimulan pada warga agar saling peduli terhadap sesama di tengah masa sulit seperti saat ini," katanya di Batang, Jawa Tengah, Senin.
Dia menjelaskan ratusan paket sembako tersebut dibagikan pada warga terdampak COVID-19 ke beberapa desa secara bertahap, mulai dari Kecamatan Warungasem, Limpung, Wonotunggal, Banyuputih, dan Tersono.
Setiap paket sembako berisi beras, gula, mi, dan minyak goreng. Ratusan paket sembako itu dibagikan pada warga miskin dan terdampak COVID-19 selama tiga hari terakhir ini.
Baca juga: Empat dokter di Batang positif COVID-19
"Pemberian bantuan ini, setidak bisa membuat situasi kondusif di masyarakat yang saat ini sedang terdampak virus corona. Kami berharap, semoga saja masih ada rasa empati dari teman-teman yang berkecukupan ikut menolong sesama yang membutuhkan," katanya.
Kegiatan itu sudah menjadi kewajiban dirinya sebagai wakil kepala daerah setempat untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang sedang menghadap masalah perekonomian karena pandemi COVID-19.
Pemerintah, kata dia, tidak dapat bekerja sendirian dalam menangani pandemi virus corona.
Namun, kata dia, perlu kerja sama dengan semua pihak serta didukung kedispilinan masyarakat untuk melakukan pencegahan pandemi COVID-19.
"Kedisiplinan masyarakat harus terus ditingkatkan agar benar-benar dapat memutus penyebaran COVID-19. Kami berpesan pada warga jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak" katanya.
Baca juga: Disperindagkop Batang merintis pasar daring
Baca juga: Empat kecamatan di Batang zona merah COVID-19
"Bantuan paket sembako ini sebagai wujud perhatian kami untuk membantu beban masyarakat yang membutuhkan serta memberikan stimulan pada warga agar saling peduli terhadap sesama di tengah masa sulit seperti saat ini," katanya di Batang, Jawa Tengah, Senin.
Dia menjelaskan ratusan paket sembako tersebut dibagikan pada warga terdampak COVID-19 ke beberapa desa secara bertahap, mulai dari Kecamatan Warungasem, Limpung, Wonotunggal, Banyuputih, dan Tersono.
Setiap paket sembako berisi beras, gula, mi, dan minyak goreng. Ratusan paket sembako itu dibagikan pada warga miskin dan terdampak COVID-19 selama tiga hari terakhir ini.
Baca juga: Empat dokter di Batang positif COVID-19
"Pemberian bantuan ini, setidak bisa membuat situasi kondusif di masyarakat yang saat ini sedang terdampak virus corona. Kami berharap, semoga saja masih ada rasa empati dari teman-teman yang berkecukupan ikut menolong sesama yang membutuhkan," katanya.
Kegiatan itu sudah menjadi kewajiban dirinya sebagai wakil kepala daerah setempat untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang sedang menghadap masalah perekonomian karena pandemi COVID-19.
Pemerintah, kata dia, tidak dapat bekerja sendirian dalam menangani pandemi virus corona.
Namun, kata dia, perlu kerja sama dengan semua pihak serta didukung kedispilinan masyarakat untuk melakukan pencegahan pandemi COVID-19.
"Kedisiplinan masyarakat harus terus ditingkatkan agar benar-benar dapat memutus penyebaran COVID-19. Kami berpesan pada warga jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak" katanya.
Baca juga: Disperindagkop Batang merintis pasar daring
Baca juga: Empat kecamatan di Batang zona merah COVID-19