Pekalongan (ANTARA) - Kepolisian Resor Pekalongan Kota bersama pedagang yang tergabung pada Perkumpulan Pedagang Pasar Sentiling Pekalongan, Jawa Tengah, membentuk Kampung Siaga COVID-19 di Kelurahan Poncol, Kecamatan Pekalongan Timur.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa pembentukan Kampung Siaga COVID-19 ini sebagai upaya antisipasi penyebaran virus corona baru (COVID-19) dan menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam pencegahan kasus itu.
"Keberadaan posko siaga COVID-19 sekaligus sebagai tempat untuk mendeteksi pemudik dari luar kota guna melaksanakan protokol kesehatan dalam pencegahan penularan virus corona di lingkungan warga setempat," katanya.
Baca juga: Polres Temanggung membentuk Kampung Siaga COVID-19 di 7 kelurahan
Baca juga: Polres Wonosobo membentuk 2 Kampung Siaga COVID-19
Pada kesempatan itu, Kapolres Egy bersama P3SP juga menyerahkan sejumlah bantuan perlengkapan dan peralatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 seperti tangki air dan alat penyemprotan disinfektan, sabun cair, hand sanitizer, alat perlindungan diri (APD).
Ketua P3SP Pekalongan Kota Malbari mengatakan keterlibatan para pedagang dalam upaya pencegahan virus corona ini karena lokasi berjualan para pedagang berada di dekat Kelurahan Poncol.
"Oleh karena, kami selaku organisasi pedagang pasar akan selalu bekerja sama dan memberikan informasi pada Polres Pekalongan Kota, terutama berkaitan dengan upaya pencegahan penyebaran COVID-19," katanya.
Sekretaris Kelurahan Poncol Hartini Wigatiningsih mengatakan warga Kelurahan Poncol telah berinisiatif mendirikan Posko Kampung Siaga COVID-19 sebagai bentuk partisipasi masyarakat untuk pencegahan dan penyebaran virus corona.
"Oleh karena, kami menyampaikan terima kasih pada Polres Pekalongan Kota yang telah memberikan bantuan kepada warga, terutama untuk Warga RW. 03 Kelurahan Poncol sehingga hal itu memotivasi warga dalam upaya melakukan pencegahan COVID-19," katanya.
Baca juga: Polresta Banyumas membentuk Kampung Siaga COVID-19
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Egy Andrian Suez di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa pembentukan Kampung Siaga COVID-19 ini sebagai upaya antisipasi penyebaran virus corona baru (COVID-19) dan menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam pencegahan kasus itu.
"Keberadaan posko siaga COVID-19 sekaligus sebagai tempat untuk mendeteksi pemudik dari luar kota guna melaksanakan protokol kesehatan dalam pencegahan penularan virus corona di lingkungan warga setempat," katanya.
Baca juga: Polres Temanggung membentuk Kampung Siaga COVID-19 di 7 kelurahan
Baca juga: Polres Wonosobo membentuk 2 Kampung Siaga COVID-19
Pada kesempatan itu, Kapolres Egy bersama P3SP juga menyerahkan sejumlah bantuan perlengkapan dan peralatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 seperti tangki air dan alat penyemprotan disinfektan, sabun cair, hand sanitizer, alat perlindungan diri (APD).
Ketua P3SP Pekalongan Kota Malbari mengatakan keterlibatan para pedagang dalam upaya pencegahan virus corona ini karena lokasi berjualan para pedagang berada di dekat Kelurahan Poncol.
"Oleh karena, kami selaku organisasi pedagang pasar akan selalu bekerja sama dan memberikan informasi pada Polres Pekalongan Kota, terutama berkaitan dengan upaya pencegahan penyebaran COVID-19," katanya.
Sekretaris Kelurahan Poncol Hartini Wigatiningsih mengatakan warga Kelurahan Poncol telah berinisiatif mendirikan Posko Kampung Siaga COVID-19 sebagai bentuk partisipasi masyarakat untuk pencegahan dan penyebaran virus corona.
"Oleh karena, kami menyampaikan terima kasih pada Polres Pekalongan Kota yang telah memberikan bantuan kepada warga, terutama untuk Warga RW. 03 Kelurahan Poncol sehingga hal itu memotivasi warga dalam upaya melakukan pencegahan COVID-19," katanya.
Baca juga: Polresta Banyumas membentuk Kampung Siaga COVID-19