Solo (ANTARA) - Terminal Tirtonadi Surakarta berupaya meminimalisasi penyebaran Covid-19 di kalangan masyarakat dengan meningkatkan pelayanan salah satunya melalui penambahan fasilitas.

"Salah satunya kami melakukan pemasangan wastafel untuk cuci tangan di pintu masuk terminal," kata Koordinator Terminal Tirtonadi Joko Sutriyanto di Solo, Selasa.

Selain itu, dikatakannya, dilaksanakan pula penyuluhan kesehatan antisipasi Covid-19 bersama Dokpol. Ia mengatakan upaya tersebut dilakukan secara rutin selama merebaknya pandemi Covid-19.

Pihaknya juga mengantisipasi penyebaran dengan melakukan penyemprotan disinfektan kepada penumpang yang turun di Terminal Tirtonadi.

Baca juga: Pengusaha bus pariwisata dukung pemerintah cegah penyebaran COVID-19
Baca juga: Biro perjalanan wisata salurkan sembako untuk kru bus pariwisata

"Pada tanggal 27 Maret lalu kami juga sudah membuat tempat screening penumpang. Pada prinsipnya kami melakukan tindakan antisipasi ini untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di Kota Solo dan sekitarnya," katanya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dimiliki oleh Terminal Tirtonadi, jumlah bus maupun penumpang yang melewati terminal tersebut terus mengalami penurunan selama beberapa hari terakhir.

Sebagai perbandingan, pada 23 Maret 2020  ada sebanyak 726 bus AKAP dan AKDP yang datang dan 636 bus yang berangkat dari Terminal Tirtonadi, untuk 30 Maret 2020 terjadi penurunan jumlah armada bus, yaitu 506 bus yang datang dan 473 bus yang berangkat.

Selanjutnya, untuk jumlah penumpang juga mengalami penurunan, yaitu pada Senin (23/3) ada sebanyak 5.903 penumpang datang dan 5.712 penumpang berangkat.

Sedangkan pada Senin (30/3) jumlah penumpang mengalami penurunan menjadi 1.705 penumpang datang dan 2.135 penumpang berangkat.

Baca juga: Empat pasien COVID-19 di Kota Semarang sembuh
Baca juga: Bawaslu Surakarta berhentikan sementara panwaslu kecamatan dan kelurahan

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024