Semarang (ANTARA) - BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Majapahit melakukan penyemprotan disinfektan guna menekan pertumbuhan virus Corona (Covid-19) di seluruh lingkungan dan dalam gedung Kantor BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit.
Penyemprotan disinfektan yang dilakukan pada Sabtu (28/3) itu dilakukan pihak ketiga yang mempunyai kapasitas untuk melakukan kegiatan penyemprotan dengan harapan mampu menekan penyebaran COVID-19 di lingkungan kantor.
“Sebelumnya kami telah melakukan penyemprotan sendiri yang melibatkan personil tenaga kerja alih daya (TKAD) guna menekan sejak dini perkembangan COVID-19 atau yang disebut dengan virus Corona," kata Imron Fatoni, Kepala BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit terapkan WFH dan SOP khusus
Andy Heriamsah Kabid Umum & SDM BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit mengatakan menambahkan kegiatan penyemprotan tersebut dilakukan di luar hari kerja agar tidak menganggu peserta dan kegiatan proses bisnis tetap dapat dilakukan.
BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Majapahit, tambah Andy, juga telah menerapkan penyesuaian jam kerja yang semula terjadwal pada pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB menjadi pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB sebagai upaya untuk mencegah pertumbuhan dan berkembangnya COVId- 19.
Imron menambahkan BPJAMSOSTEK juga telah menjalankan Protokol Lapak Asik atau Layanan Tanpa Kontak Fisik untuk menerapkan social dan physical distancing, sehingga interaksi para peserta dengan petugas dapat berkurang.
"Penyemprotan disinfektan dan segala upaya lainnya termasuk penerapan Lapak Asik tersebut diharapkan dapat berkontribusi positif dalam pencegahan COVID-19," tutup Imron Fatoni
Baca juga: BPJAMSOSTEK salurkan bantuan masker kepada pekerja
Penyemprotan disinfektan yang dilakukan pada Sabtu (28/3) itu dilakukan pihak ketiga yang mempunyai kapasitas untuk melakukan kegiatan penyemprotan dengan harapan mampu menekan penyebaran COVID-19 di lingkungan kantor.
“Sebelumnya kami telah melakukan penyemprotan sendiri yang melibatkan personil tenaga kerja alih daya (TKAD) guna menekan sejak dini perkembangan COVID-19 atau yang disebut dengan virus Corona," kata Imron Fatoni, Kepala BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit terapkan WFH dan SOP khusus
Andy Heriamsah Kabid Umum & SDM BPJAMSOSTEK Semarang Majapahit mengatakan menambahkan kegiatan penyemprotan tersebut dilakukan di luar hari kerja agar tidak menganggu peserta dan kegiatan proses bisnis tetap dapat dilakukan.
BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Majapahit, tambah Andy, juga telah menerapkan penyesuaian jam kerja yang semula terjadwal pada pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB menjadi pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB sebagai upaya untuk mencegah pertumbuhan dan berkembangnya COVId- 19.
Imron menambahkan BPJAMSOSTEK juga telah menjalankan Protokol Lapak Asik atau Layanan Tanpa Kontak Fisik untuk menerapkan social dan physical distancing, sehingga interaksi para peserta dengan petugas dapat berkurang.
"Penyemprotan disinfektan dan segala upaya lainnya termasuk penerapan Lapak Asik tersebut diharapkan dapat berkontribusi positif dalam pencegahan COVID-19," tutup Imron Fatoni
Baca juga: BPJAMSOSTEK salurkan bantuan masker kepada pekerja