Solo (ANTARA) - Polres Kota Surakarta menurunkan sebanyak 201 personel ditambah anggota TNI dan instansi terkait sebagai langkah antisipasi pengamanan dalam acara perayaan menyambut Tahun Baru Imlek 2571 yang digelar di Bundaran Pasar Gede hingga Gladag Solo, pada Jumat (24/1) malam.

Wakil Kepala Polresta Surakarta AKBP Iwan Saktiadi, di Solo, Rabu, mengatakan sebanyak 201 personel sudah disiapkan ditambah satu satuan setingkat peleton (SST) dari Brimob yang akan mempertebal pengamanan di lokasi perayaan Imlek di Solo.

Namun hal tersebut bisa fluktuatif. Jikalau ada kejadian yang melibatkan banyak masyarakat atau terjadi kemacetan di lokasi perayaan atau kekurangan personel maka dapat ditambah lagi, katanya.

Baca juga: Pasar Gede Surakarta menjadi destinasi wisata baru

Perayaan Imlek tentu bakal dihadiri ribuan masyarakat. Potensi ancaman yang muncul antara lain tindak kejahatan, anak hilang, masyarakat pingsan karena kelelahan berdesakan-desakan.

Untuk mengantisipasi hal tersebut Polresta Surakarta bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat menyiapkan tenaga medis dan mobil ambulance. Santuan Binmas dan Sabhara Polresta Surakarta menempatkan petugas mobile jalan kaki di tengah-tengah masyarakat.

"Kami juga mengerahkan mobil dengan pengeras suara untuk mengingatkan masyarakat agar tetap berhati-hati, waspada, dan meningkatkan pengamanan diri agar tidak kecopetan, kehilangan anak, dan lain sebagainya," katanya.

Pospam insendetil disiapkan di Balai Kota Surakarta untuk mengonsentrasikan anggota agar lebih fokus mengamankan lokasi. Pospam ini mempermudah koordinasi dan pengendalian anggota pengamanan lokasi perayaan.

"Kami dalam melakukan pengamanan tidak lepas dari dukungan anggota TNI terutama Kodim 0735 Surakarta," katanya.

Perayaan Solo Imlek Festival digelar sejak tanggal 14 Januari hingga tanggal 8 Februari mendatang. Polresta Surakarta melakukan pengamanan mulai dari kirab budaya Grebeg Sudiro dan Imlek di bundaran Pasar Gede hingga sepanjang Jalan Jenderal Sudirman Solo.

Malam penutupan Grebeg Sudiro di kawasan Bundaran Pasar Gede Solo, Jumat (24/1), akan menampilkan berbagai pertunjukan seni budaya dan panggung hiburan rakyat.

Baca juga: Hendi: Tidak ada minoritas dan mayoritas di Semarang
Baca juga: Ritual Pao Oen buka rangkaian Imlek 2020

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024