Tangerang (ANTARA) - Sejumlah balita dan lansia di perumahan Pulo Indah, Kelurahan Petir, Cipondoh Kota Tangerang Provinsi Banten membutuhkan evakuasi dan makanan siap saji sebab persediaan yang dimiliki sudah habis.

Eko Prasetya, warga perumahan Pulo Indah, Kelurahan Petir, Cipondoh Kota Tangerang, Kamis mengaku sejak kemarin belum ada bantuan yang diterima warga.

Sejak banjir melanda hari Rabu (1/1) pagi, warga sebagian besar tinggal di lantai dua rumah dengan makanan ala kadarnya.

Baca juga: Banjir terjang Jabodetabek, 16 orang tewas

Namun, karena ketinggian air tak juga surut hingga siang ini, maka warga pun mulai merasakan keresahan dan meminta evakuasi bantuan.

"Di sini ada beberapa balita dan lansia. Warga sekitar juga merasakan hal yang sama dan minta ada perahu karet," ujarnya.

Eko mengaku ketinggian air di perumahan tempat tinggalnya mencapai 1,5 meter dan tak ada penurunan sama sekali. Ditambah lagi ada hujan malam hari.

Camat Cipondoh Rizal Ridallah mengaku jika ketinggian air di wilayah Petir alami peningkatan. Saat ini sedang dilakukan proses penurapan sementara oleh PUPR.

Kemudian, terkait bantuan yang dibutuhkan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan dapur umum untuk mengirim logistik yang dibutuhkan.

Baca juga: Jakarta diterjang banjir, butuh pemimpin rasional dan logis
Baca juga: Mudahkan koordinasi, Ganjar manfaatkan "WhatsApp Group" untuk antisipasi banjir

Pewarta : Achmad Irfan
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024