Semarang (ANTARA) - Objek wisata Umbul Ngepok Sragen yang baru diresmikan Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati baru-baru ini, bisa dijadikan tempat wisata alternatif saat liburan Natal dan Tahun Baru.
Objek wisata Umbul Ngepok yang terletak di Dukuh Parit RT 016, Desa Karangpelem, Kecamatan Kedawung, Sragen itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sumber Makmur Karangpelem seluas 9.000 meter persegi.
Ketua RT Desa Parit Tarto di Objek wisata Umbul Ngepok baru-baru ini mengatakan objek wisata tersebut dapat dijadikan sebagai alternatif dalam mengisi libur Natal dan Tahun Baru, karena tiket masuk tergolong murah cuma Rp5.000 per orang, bahkan pihaknya dalam rangka promosi menggratiskan tiket masuk hingga 9 Desember 2019.
Baca juga: Pemandian Candi Umbul Tarik Wisatawan Lokal
"Objek Wisata Umbul Ngepok saat ini masih sepi pengunjung, karena hanya menyediakan fasilitas kolam renang saja, belum ada sarana dan prasarana pendukung seperti gazebo, waterboom, permainan air dan lainnya," katanya.
"Kami masih menunggu bantuan dana dan sarana prasarana dari pemerintah daerah untuk membangun obyek wisata ini" paparnya
Objek wisata Umbul Ngepok, lanjutnya, menyediakan fasilitas kolam renang yang dapat dipakai untuk anak-anak hingga dewasa.
Umbul Ngepok dibangun menggunakan Dana Desa (DD) senilai Rp300 juta pada 2017, Rp300 juta pada 2018, dan Rp250 juta pada 2019. Untuk menambah daya tarik pengunjung, Pemdes Karangpelem berencana membangun waterboom, wahana permainan anak, taman bunga, gazebo, area kuliner dan lahan parkir.
Ke depannya keberadaan Umbul Ngepok dapat meningkatkan tingkat perekonomian warga sekitar dengan membuka lahan pekerjaan, mereka mulai mendirikan warung makan, menjadi petugas parkir, menjaga loket serta petugas kebersihan.
Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo mengimbau supaya siswa TK dan SD di Kedawung berkunjung ke Umbul Ngepok secara rutin.
"Untuk sementara ini, pengelolaan Umbul Ngepok belum masuk anggaran PADes, akan tetapi nanti akan dievaluasi setiap bulan,” ujar Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo.
Baca juga: Malam Jumat, Umbul Pengging Ramai Dikunjungi Pengunjung
(Penulis mahasiswa Unnes dan isi konten seluruhnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan)
Objek wisata Umbul Ngepok yang terletak di Dukuh Parit RT 016, Desa Karangpelem, Kecamatan Kedawung, Sragen itu dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sumber Makmur Karangpelem seluas 9.000 meter persegi.
Ketua RT Desa Parit Tarto di Objek wisata Umbul Ngepok baru-baru ini mengatakan objek wisata tersebut dapat dijadikan sebagai alternatif dalam mengisi libur Natal dan Tahun Baru, karena tiket masuk tergolong murah cuma Rp5.000 per orang, bahkan pihaknya dalam rangka promosi menggratiskan tiket masuk hingga 9 Desember 2019.
Baca juga: Pemandian Candi Umbul Tarik Wisatawan Lokal
"Objek Wisata Umbul Ngepok saat ini masih sepi pengunjung, karena hanya menyediakan fasilitas kolam renang saja, belum ada sarana dan prasarana pendukung seperti gazebo, waterboom, permainan air dan lainnya," katanya.
"Kami masih menunggu bantuan dana dan sarana prasarana dari pemerintah daerah untuk membangun obyek wisata ini" paparnya
Objek wisata Umbul Ngepok, lanjutnya, menyediakan fasilitas kolam renang yang dapat dipakai untuk anak-anak hingga dewasa.
Umbul Ngepok dibangun menggunakan Dana Desa (DD) senilai Rp300 juta pada 2017, Rp300 juta pada 2018, dan Rp250 juta pada 2019. Untuk menambah daya tarik pengunjung, Pemdes Karangpelem berencana membangun waterboom, wahana permainan anak, taman bunga, gazebo, area kuliner dan lahan parkir.
Ke depannya keberadaan Umbul Ngepok dapat meningkatkan tingkat perekonomian warga sekitar dengan membuka lahan pekerjaan, mereka mulai mendirikan warung makan, menjadi petugas parkir, menjaga loket serta petugas kebersihan.
Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo mengimbau supaya siswa TK dan SD di Kedawung berkunjung ke Umbul Ngepok secara rutin.
"Untuk sementara ini, pengelolaan Umbul Ngepok belum masuk anggaran PADes, akan tetapi nanti akan dievaluasi setiap bulan,” ujar Camat Kedawung, Nugroho Dwi Wibowo.
Baca juga: Malam Jumat, Umbul Pengging Ramai Dikunjungi Pengunjung
(Penulis mahasiswa Unnes dan isi konten seluruhnya menjadi tanggung jawab yang bersangkutan)