Banjarnegara (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bahwa Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, berpotensi hujan ringan yang bersifat lokal pada Jumat (8/11) sore.

"Ada potensi hujan ringan yang bersifat lokal dengan durasi yang singkat, pada Jumat sore," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara) Setyoajie Prayoedhi di Banjarnegara, Kamis.

Dia mengatakan potensi hujan terdapat di hampir seluruh kecamatan yang ada, kecuali Kecamatan Mandiraja dan Susukan.

"Mandiraja dan Susukan diprakirakan cerah berawan," katanya.

Sementara itu, dia juga menambahkan bahwa pada saat ini Kabupaten Banjarnegara tengah memasuki awal musim hujan.

BMKG juga memprakirakan bahwa puncak musim hujan di Banjarnegara akan berlangsung pada bulan Januari 2020 mendatang.

"Puncak musim hujan diprakirakan berlangsung pada bulan Januari untuk itu masyarakat diminta mewaspadai cuaca ekstrem mendekati puncak musim hujan nantinya," katanya.

Sementara itu, Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono mengimbau warga yang ada di wilayah setempat untuk mewaspadai bencana tanah longsor menyusul mulai tingginya curah hujan di wilayah setempat.

Pernyataan tersebut disampaikan bupati usai meninjau lokasi tanah longsor di Kampung Taman Sari, Parakancanggah, Banjarnegara.

"Bagi warga yang rumahnya berada didekat tebing diimbau untuk bisa mengungsi atau menempati lokasi yang lebih aman terutama saat terjadi hujan deras," katanya.

Bupati juga meminta warga yang mengetahui adanya kejadian tanah longsor untuk segera melaporkan ke kepala desa setempat.

"Nanti kepala desa akan meneruskan ke camat lalu camat kepada bupati, terlebih lagi di setiap kecamatan di Kabupaten Banjarnegara sudah terbentuk relawan desa tangguh bencana," katanya.
 


Pewarta : Wuryanti Puspitasari
Editor : Heru Suyitno
Copyright © ANTARA 2024