Pebalap Indonesia Afridza Munandar meninggal karena kecelakaan di Asia Talent Cup Sepang

Sabtu, 2 November 2019 19:06 WIB

Jakarta (ANTARA) - Afridza Munandar, pebalap Indonesia, tewas setelah mengalami insiden kecelakaan di ajang Idemitsu Asia Talent Cup, di Sirkuit Sepang, Malaysia, Sabtu.

Munandar mengalami kecelakaan di Tikungan 10 di lap pertama balapan dan bendera merah pun dikibarkan.

Pebalap berusia 20 tahun itu menerima tindakan medis di sisi trek sebelum diterbangkan ke Rumah Sakit Kuala Lumpur dengan helikopter. Munandar dinyatakan meninggal tak lama setelah itu, demikian laman resmi Asia Talent Cup.

Baca juga: Quartararo klaim pole position GP Malaysia, Marquez terjatuh

"Dengan berat hati kami menginformasikan kepergian Afridza munandar yang terlibat insiden dalam Race 1 Idemitsu Asia Talent Cup di Sepang. Kami ingin menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga dan teman-teman Afridza," demikian cuitan Asia Talent Cup dalam akun Twitter.

Munadar merupakan pebalap yang gemilang di IATC musim 2019 dengan mengemas dua kemenangan, dua tempat runner-up dan dua peringkat ketiga di musim di mana ia mampu berjuang untuk gelar kejuaraan.

FIM, FIM Asia, Dorna Sport dan semua yang terlibat di Idemitsu Asia Talent Cup mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas kepergian Afridza.

Baca juga: Quartararo masih tercepat di Sepang, Morbidelli potong jarak di FP3

Pewarta : Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Dispora Jabar: Pebalap Afridza Munandar pahlawan olahraga

05 November 2019 7:52 Wib, 2019

Vinales: Kemenangan ini untuk almarhum Afridza Munandar

03 November 2019 18:08 Wib, 2019

Jenazah pebalap Indonesia Afridza di Hospital Kuala Lumpur

03 November 2019 6:55 Wib, 2019
Terpopuler

Etnik jazz, harmoni musik dan suara alam untuk gerakan lestari

HIBURAN - 12 November 2024 15:09 Wib

Pasar Modal Indonesia selenggarakan CMSE 2024

EKONOMI - 10 November 2024 14:24 Wib

Sebanyak 179 guru di Cimahi belajar jurnalistik bersama ANTARA

PERISTIWA - 12 November 2024 11:41 Wib

Fitur "Face Recognition" BPJS Kesehatan mudahkan pasien di RS

EKONOMI - 13 November 2024 14:42 Wib

DPRD Semarang minta evaluasi pengelolaan Trans Semarang

EKONOMI - 18 jam lalu