Kudus (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, memastikan stok air bersih untuk pelanggan tersedia cukup meskipun saat ini memasuki musim kemarau panjang.

"Kami mencatat dari 56 sumur produksi yang ada, mayoritas mengalami penurunan debit air akibat musim kemarau," kata Direktur PDAM Kudus Ayatullah Humaini di Kudus, Jumat.

Ia mengungkapkan debit air yang diproyeksikan untuk masing-masing sumur produksi berkisar 10 liter per detik, namun saat ini ada yang kurang dari 10 liter, seperti 8 liter dan 3 liter, meskipun ada pula yang mencapai 14 liter.

Baca juga: PDAM Kudus sediakan air keran siap minum

Meskipun demikian, dia meminta, pelanggan tidak perlu khawatir dengan stok air tersebut karena tetap bisa dipenuhi kebutuhan pelanggan.

Kebutuhan air PDAM selama beberapa pekan terakhir, diakui mengalami kenaikan dari semula rata-rata berkisar 12 meter kubik per bulan per pelanggan, kini mencapai 17 meter kubik yang dimungkinkan adanya permintaan bantuan air bersih untuk warga yang kesulitan air bersih.

Dampak musim kemarau, kata dia, tidak hanya mengakibatkan debit sumur produksi menurun, melainkan pasokan air ke masing-masing pelanggan juga berbeda dengan kondisi sebelumnya.

"Saat jam-jam sibuk, seperti pagi hari memang ada beberapa wilayah pasokan airnya terhenti selama beberapa jam," ujarnya.

Baca juga: Air baku dari Bendungan Logung segera dimanfaatkan PDAM Kudus

Ia menjamin tidak ada pasokan air ke pelanggan yang terhenti hingga 24 jam karena stok air yang dimiliki masih cukup untuk memenuhi kebutuhan 44.000-an pelanggan yang tersebar di sembilan kecamatan di Kabupaten Kudus.

Di antaranya, Kecamatan Kota, Bae, Dawe, Gebog, Kaliwungu, Jekulo, Mejobo, Undaan, dan Jati.

Khusus untuk Kecamatan Undaan, katanya, sedang dicarikan solusi agar pasokan air terhadap pelanggan lebih memuaskan.

Dalam rangka meningkatkan keandalan stok air PDAM, tahun ini dibangun empat unit sumur produksi untuk mendukung keandalan pasokan air untuk pelanggan di Kecamatan Bae, Kecamatan Kota, Kecamatan Dawe serta Kecamatan Undaan. 

Baca juga: PDAM jadi perusda peraih keuntungan di Kudus
Baca juga: PDAM Kudus targetkan manfaatkan air Bendungan Logung 2020

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024