Batang (ANTARA) - Kepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, mengintensifkan pengamanan hewan ternak menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah sebagai upaya meminimalisasi kasus pencurian hewan ternak.

Kepala Polres Batang AKBP Edi Suranta Sinulingga di Batang, Jumat, mengatakan bahwa polres telah memerintahkan setiap kepolisian sektor di wilayahnya melakukan patroli sekaligus menerjunkan anggota Bhabinkantibmas ikut mengawasi dan mengontrol setiap lokasi peternakan.

"Saya minta pada semua anggota polsek berkoordinasi dengan peternak kambing, sapi, maupun kerbau dan penjual hewan ternak agar setiap ada kejadian bisa secepatnya ditindaklanjuti," katanya.

Ia yang didampingi Wakil Kepala Polres Kompol Hartono mengatakan potensi kasus pencurian hewan ternak menjelang Idul Adha dimungkinkan cukup menonjol sehingga masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaannya.

Baca juga: Polisi selidiki kematian pekerja PLTU Batang

"Tren kasus pencurian hewan kurban dimungkinkan ada sehingga hal itu harus diwaspadai oleh masyarakat. Oleh karena, kami mengimbau pada masyarakat perlu melakukan ronda atau pos siskamling," katanya.

Selain itu, kata dia, para peternak perlu memberikan tanda khusus pada hewan ternaknya agar mudah dikenali saat ternaknya hilang.

"Demikian pula, bagi penjual dan pembeli, kami imbau untuk mengecek cek asal dan usul hewan ternak. Jangan sampai hewan ternak yang akan dibeli berstatus curian," katanya.

Ia meminta pada para peternak segera melapor petugas kepolisian apabila terjadi kasus pencurian hewan ternak di lingkungan sekitar.

"Adapun, terkait kasus pencurian sapi yang terjadi belum lama ini, kami sudah berupaya semaksimal mungkin melakukan penyelidikan namun belum bisa menangkap para pelakunya. Kita juga sudah berkoordinasi dengan polres lainnya terkait adanya penangkapan pelaku pencurian sapi," katanya.

Baca juga: Polres Batang ungkap tujuh kasus narkoba pola lama

Pewarta : Kutnadi
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024