Solo (ANTARA) - Telepon seluler Oppo seri Reno terbaru yang menggunakan perangkat 10x zoom mengunggulkan teknologi tiga kamera.
"Keunggulan utama perangkat ini terletak pada tiga kamera yang terdiri dari kamera utama 48 megapixel SONY IMX586F/1.7," kata Public Relations Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto di sela peluncuran Oppo Reno Series di Mal Solo Paragon, Sabtu (6/7).
Selain itu, dikatakannya, ada kamera sudut lebar 8 megapiksel F/2.2 yang dapat menghasilkan pandangan 120 derajat dan kamera telephoto dengan perbesaran hybrid 10x zoom menggunakan sensor 13 megapiksel dengan F/3.0.
Ia mengatakan kamera perangkat tersebut dilengkapi dengan fitur penstabil gambar OIS dan EIS.
"Di sini kami mengenalkan OIS baru berbasis prima yang mulai kami kembangkan sejak tahun 2017. Sebelum itu kan berbasis lensa," katanya.
Ia mengatakan teknologi tersebut meningkatkan stabilisasi gambar sebesar 40 persen. Cara kerja prisma dan lensa tersebut akan bergoyang mengikuti gerakan HP untuk menstabilkan gambar.
Sementara itu, terkait dengan penjualan, pihaknya menyasar pada orang-orang kreatif dan memiliki inovasi tinggi.
"Struktur penjualan untuk produk ini agak unik. Pada penjualan 'online' yang terjadi angka penjualan Oppo Reno 10x zoom ini 70 persen lebih tinggi dibandingkan seri Oppo Reno biasa," katanya.
Ia mengatakan produk tersebut dibandrol dengan harga Rp12,9 juta, sedangkan Oppo Reno biasa yang memiliki dua kamera seharga Rp7,9 juta.
"Keunggulan utama perangkat ini terletak pada tiga kamera yang terdiri dari kamera utama 48 megapixel SONY IMX586F/1.7," kata Public Relations Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto di sela peluncuran Oppo Reno Series di Mal Solo Paragon, Sabtu (6/7).
Selain itu, dikatakannya, ada kamera sudut lebar 8 megapiksel F/2.2 yang dapat menghasilkan pandangan 120 derajat dan kamera telephoto dengan perbesaran hybrid 10x zoom menggunakan sensor 13 megapiksel dengan F/3.0.
Ia mengatakan kamera perangkat tersebut dilengkapi dengan fitur penstabil gambar OIS dan EIS.
"Di sini kami mengenalkan OIS baru berbasis prima yang mulai kami kembangkan sejak tahun 2017. Sebelum itu kan berbasis lensa," katanya.
Ia mengatakan teknologi tersebut meningkatkan stabilisasi gambar sebesar 40 persen. Cara kerja prisma dan lensa tersebut akan bergoyang mengikuti gerakan HP untuk menstabilkan gambar.
Sementara itu, terkait dengan penjualan, pihaknya menyasar pada orang-orang kreatif dan memiliki inovasi tinggi.
"Struktur penjualan untuk produk ini agak unik. Pada penjualan 'online' yang terjadi angka penjualan Oppo Reno 10x zoom ini 70 persen lebih tinggi dibandingkan seri Oppo Reno biasa," katanya.
Ia mengatakan produk tersebut dibandrol dengan harga Rp12,9 juta, sedangkan Oppo Reno biasa yang memiliki dua kamera seharga Rp7,9 juta.