Kudus (ANTARA) - Jumlah calon haji asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang bakal diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada musim haji 2019 menurun karena kuotanya hanya 1.078 orang, padahal sebelumnya tercatat 1.400 orang.

"Sedikit banyaknya jumlah calon haji yang akan diberangkatkan disesuaikan dengan jumlah yang mendaftar saat itu serta sesuai kondisi perekonomian masyarakat setempat," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus Noor Badi melalui Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Suudi di Kudus, Jumat.

Ia menambahkan ribuan calon haji asal Kudus yang diberangkatkan tahun ini merupakan pendaftar pada tahun 2012. Menurunnya jumlah calon haji tahun ini diduga berkaitan dengan terbakarnya Pasar Kliwon pada 2012. Calon haji yang berangkat pada musim haji 2019 sebagian besar merupakan pendaftar pada 2012.

Pasar Kliwon Kudus, kata dia memang menjadi pasar terbesar di wilayah Keresidenan Pati sehingga bisa saja turut berpengaruh terhadap kondisi perekonomian masyarakat setempat.

Dari 1.078 orang, katanya sebanyak 1.069 orang sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), sedangkan sembilan orang merupakan tenaga Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD), tujuh orang dan Tim Kesehatan Haji Daerah (TKHD).

Terkait adanya tambahan kuota haji untuk Tanah Air sebanyak 10.000 orang, tambah dia belum bisa dipastikan apakah Kabupaten Kudus akan mendapatkan tambahan kuota.

 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024